Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Ratusan Massa Aksi Gelar Demonstrasi Tuntut Tangkap Dalang Kecurangan Perades Di Blora

Ratusan massa yang terdiri dari beberapa organisasi masyarakat (ormas) menggelar demonstrasi menuntut agar dalang dari kecurangan

Penulis: ahmad mustakim | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNMURIA/AHMAD MUSTAKIM
Ratusan massa yang terdiri dari beberapa organisasi masyarakat (ormas) menggelar demonstrasi menuntut agar dalang dari kecurangan seleksi perangkat desa (perades) di Blora ditangkap. Aksi demo ini merupakan jilid ke empat. Aksi dimulai dari alun-alun kabupaten Blora hingga depan kantor sekretariat daerah (Setda) Blora pada Selasa 2 Agustus 2022. 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Ratusan massa yang terdiri dari beberapa organisasi masyarakat (ormas) menggelar demonstrasi menuntut agar dalang dari kecurangan seleksi perangkat desa (perades) di Blora ditangkap. 

Ratusan massa ini terdiri dari Calon Perangkat Gagal (Capraga) Blora, MPC Pemuda Pancasila Blora serta LSM Pemantau Keuangan Negara (PKN). 

Aksi demo ini merupakan jilid ke empat. Aksi dimulai dari alun-alun kabupaten Blora hingga depan kantor sekretariat daerah (Setda) Blora pada Selasa 2 Agustus 2022. 

Bukan hanya wayangnya, massa aksi menuntut untuk menangkap dalang dibalik kecurangan seleksi perangkat desa. 

Massa menduga ada aliran dana hingga elit kekuasaan yang jumlahnya mencapai miliaran rupiah. 

Ketua MPC Pemuda Pancasila Blora, Munaji mengungkapkan memang kaitannya perades di Blora ini, kita duga keras memang ada aliran-aliran dana, suap menyuap dan gratifikasi. 

"Milyaran itu pokoknya itu, Ngueriiiii," tegasnya kepada tribunmuria.com di lokasi. 

Dirinya mengaku sudah berkoordinasi dengan DPP Pemuda Pancasila.

"Rencana ke KPK itu kita tanggal 9-10 Agustus 2022. PP pusat siap mendukung, karena itu keterlibatan tipikor," terangnya. 

Menurutnya, aksi ini soal penegakkan hukum. Para penegak hukum harus menindak kasus ini. 

"Seperti yang di Polres itu kan administrasi bagi kita. Bukan kaitan kasus tipikor itu," kata dia. 

"Makanya kita menghormati kejaksaan negeri blora, misal dengan kasus desa Beganjing tidak dilakukan penahanan itu relatif. Tapi kalau sudah tipikor, Ketua PP sendiri pokoknya ngeri," sambungnya. 

Ia mengaku akan datang ke KPK dengan dua bus. 

"Ada sekitar 120 orang, bahkan nanti akan ditambah seperti lautan di sana nanti. Ribuan di jakarta," ungkapnya. 

Terkait tawar menawar, munaji mengaku bahwa hal tersebut benar. 

"Betul itu. Kalau masyarakat Blora sudah tidak kaget itu. Cuma yang tahu diam," ujarnya. 

Koordinator lapangan, Seno Margo Utomo mengaku ada tawaran sejumlah uang kepada peserta aksi demo dari seseorang. 

Supaya berhenti mengusut kecurangan seleksi perangkat desa ini. 

“Ada tawaran satu miliar itu benar, bahkan tawaran sekarang nilainya lebih tinggi,” ungkapnya. 

Dirinya enggan secara gamblang mengatakan siapa orang yang dimaksud tersebut. Meskipun sempat didesak untuk menyebutkan inisial. 

Namun demikian, Seno sempat menyebut nama Bambang AW yang merupakan ketua Partai Perindo Blora. 

Nama Bambang muncul dari surat salah satu kampus sebelum dilaksanakan tes seleksi perangkat desa di Blora.

“Padahal dia bukan koordinator resmi. Diduga dia juga yang mengkondisikan. Dia adalah tim setengah sebelas, ketua Partai Perindo di Blora,” ungkap Seno. 

Sementara itu, Ketua Capraga Blora, Budi Ismail berharap kasus kecurangan pengisian perangkat desa terungkap. 

Ia mengaku pernah dibungkam dengan uang agar berhenti mengusut kecurangan tes perangkat desa.

“Kami bangkit untuk membongkar kecurangan perades. Kami pernah ditawar Rp150 juta untuk tidak melanjutkan gerakan ini," ucapnya. 

"Ada dari orang-orang dibalik pengisian, inisialnya S. Dia penasehat Bupati,” ungkapnya.

Dikatakannya, dengan adanya aksi hari ini, akan ada konsolidasi lagi di masing-masing kecamatan untuk menggalang kekuatan untuk membongkar kecurangan perades ini. (kim)

Baca juga: Roadshow Relaunching Tribunpadang.com, News Director Tribun Network Sambangi Wako Payakumbuh

Baca juga: Kemenkeu Incar Potensi Pajak dari Situs Judi Online

Baca juga: Wali Kota Aaf Lantik Direktur Baru RSUD Bendan Pekalongan

Baca juga: Kunjungan Wisman Melesat Hampir 2.000 % , Kabar Baik bagi Perekonomian RI

Baca juga: Tak Ada Tanda Ledakan dalam Serangan Rudal AS yang Tewaskan Pemimpin Al Qaeda

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved