Berita Viral
Viral Peserta Konvoi Diduga Anggota Silat PSHT di Blitar Lakukan Perusakan Mobil Pengendara Lain
Aksi peserta konvoi diduga anggota perguruan silat PSHT Blitar yang merusak kendaraan pengguna jalan lain viral.
Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM - Aksi peserta konvoi diduga anggota perguruan silat PSHT Blitar yang merusak kendaraan pengguna jalan lain viral.
Video kejadian konvoi anggota perguruan silat PSHT Blitar itu diunggah di akun Facebook INFO CEGATAN BLITAR pada Senin (1/8/2022) malam.
Dalam unggahan yang dibagikan, nampak peserta konvoi anggota pergurusan silat PSHT yang memenuhi jalan raya.
Mereka terlihat mengenakan seragam hitam.
Baca juga: Enam Partai Politik Baru Daftar di Kabupaten Demak, Apa Saja ?
Video yang direkam oleh seorang pengendara mobil perempuan itu terlihat dihadang oleh peserta konvoi.
"Tak viralne tenan tak viralne, enek vidione iki, kurang ajar wong wes minggir barang, rumangsane sing duwe dalam kowe dewe. Deloken ki mobil e ditutuk i koyo ngene. (Tak viralin beneran tak viralin, ada vidionya nini, kurang ajar, orang sudah minggir juga, memangnya yang punya jalan cuma kamu)" teriak perekam video dari dalam mobil.
Dari dalam mobil terlihat sejumlah peserta konvoi nampak menggebrak mobil dengan kencang.
Tak hanya satu pengendara, sejumlah pengendara lain juga membagikan foto mobilnya yang ikut dirusak peserta konvoi di akun tersebut.
Rata-rata kendaraan mengalami kerusakan di bagian spion mobil.
Kemudian ada juga yang kaca lampu mobilnya ikut pecah.
Bahkan ada juga yang menjadi korban pengeroyokan oknum tersebut lantaran tak terima divideo.
"Saya korban pengeroyokan tadi mlm
Tkp di bonrojo
Awal mula saya nongkrong(ngopi) di bonrojo
Terus mereka lewat konvoi sambil geber2 motor
Gk sengaja kenapa niat hati ingin buat video
Ternyata mereka gak terima pas saya video
Mereka langsung marah dan ngeroyok saya
DAn satu lagi kejadian sama bapak GRAB tkp di SMA 1
Dengan kepala bocor dan bibir pecah," tulis akun Facebook Suhardi Dyrot.
Unggahan ini pun mendapat banyak respon dari para netizen.
Triono Israwan "Pengurus kok belum klarifikasi iki piye, anggota wes jelas anarkis ngunu"
Iwan Ferdinand "Buat adik-adik pendekar yang baru di sahkan dan semua warga...dewasalah dengan sikap kalian, hormati pengguna jalan lain, jaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat. Percayalah, kelak kalian akan menyesali setiap arogansi dan perilaku kalian yang merugikan orang lain."