Guru Berkarya
Memahami Macam-macam Sujud dengan Metode Simulasi Demonstrasi
Di dalam sujud terkandung kesempurnaan, penghinaan, perendahan diri dan penghambaan kepada Allah SWT.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Oleh: Eni Hadiyat Sunarsih, S.Ag., Guru PAIBP SMP Negeri 3 Pemalang
Sujud termasuk ibadah yang teragung dan dicintai oleh Allah SWT. Karena, di dalamnya, terkandung kesempurnaan, penghinaan, perendahan diri dan penghambaan kepada Allah SWT.
Pada gerakan sujud bagian kepala merupakan anggota tubuh yang terletak paling atas kita sungkurkan ke tanah sebagai bentuk ketundukan kepada Sang Pencipta.
Sujud mendidik manusia bersikap rendah hati, menjauhkan dari sikap sombong dan takabur. Makin banyak orang bersujud, maka makin bersih jiwanya serta makin tinggi kesadaran rohaninya.
Sujud juga bentuk jati diri seorang muslim. Kita sering melihat pemain sepak bola muslim yang melakukan selebrasi sujud sebagai perayaan gol. Begitulah sujud dilakukan sebagai identitas/jati diri.
Rasulullah bersabda bahwa sujud merupakan waktu di mana manusia paling dekat dengan Allah SWT.
“Jarak paling dekat antara seorang hamba dengan Allah swt adalah ketika (hamba tersebut) sedang sujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika sujud.” (HR. Abu Hurairah).
Sebagai seorang muslim, penting memahami dan menghayati makna sujud, maka pembelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VII di SMP Negeri 3 Pemalang, pada materi macam-macam sujud guru memakai metode pembelajaran simulasi demontrasi (sidemon). Tujuannya agar siswa mengetahui, memahami dan menghayati makna sujud yang dilaksanakan di luar salat sehingga menjadi pembiasaan yang bisa dilakukan sehari-hari. Metode simulasi adalah satu metode pembelajaran yang memperagakan sesuatu dalam bentuk yang mirip dengan keadaan yang sesungguhnya. Dan menyajikan pengalaman belajar dengan situasi tiruan untuk memahami suatu konsep, prinsip, atau keterampilan tertentu.
Menurut Muhibbin Syah (2013: 22) metode demonstrasi adalah metode mengajar dengan memperagakan barang, kejadian, aturan, dan urutan melakukan suatu kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan.
Metode pembelajaran simulasi demontrasi sangat tepat untuk diterapkan pada materi macam-macam sujud, dengan pertimbangan materi ibadah aplikatif seperti ini, dibutuhkan tindakan nyata dan perlu dipraktikkan secara langsung.
Karena siswa akan semakin memahami situasi yang sebenarnya. Ada beberapa kelebihan dalam penerapan metode pembelajaran sidemon ini antara lain, siswa akan lebih aktif karena terlibat langsung.
Siswa akan bertambah pengalaman belajarnya dan fokus. Siswa juga akan mendapatkan pemahaman yang lengkap dalam waktu singkat.
Namun selain kelebihan metode ini juga memiliki kekurangan antara lain penerapan metode ini membutuhkan waktu yang panjang dan persiapan yang cukup matang.
Langkah-langkah pembelajarannya adalah sebagai berikut. Pertama guru menetapkan topik atau masalah serta tujuan yang hendak dicapai.
Dalam hal ini materinya macam-macam sujud yang dilakukan di luar salat.