Kisah Perjuangan Rafa, Siswa SMA Taruna Nusantara Asal Jepara Terpilih Jadi Paskibraka Nasional 2022

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Muhammad Rajwa Al Farizi, siswa SMA Taruna Nusantara, Magelang, asal Kabupaten Jepara terpilih menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional.

Saat ini pemuda yang akrab disapa Rafa itu tengah mengikuti gladi kotor upacara Hari Kemerdekaan ke-77 RI, di Istana Negara.

Informasi ini diketahui Tribun Kateng dari ibunda Rafa, Tety Budiarti.

Tety menceritakan sejak beberapa hari lalu Rafa mengikuti karantina.

Baca juga: Kejadian di Magelang Versi Pengacara Kamaruddin Simanjuntak, Putri Kirim WA ke Adik Brigadir J

Baca juga: Berbagai Etnis Meriahkan HUT ke-72 Jateng, Ganjar: Wujud Semangat Kebersamaan dalam Keberagaman

"Sejak 15 Agustus 2022 lalu, mengikuti pemusatan latihan di Cibubur," kata Tety kepada tribunmuria.com, Senin, 15 Agustus 2022.

Selama karantina itu, Rafa tidak diperkenankan berkomunikasi dengan orang tua.

Saat ini ia sudah di Jakarta untuk menunggu undangan dari BPIP.

Karena biasanya orangtua dari siswa yang menjadi Paskibraka mendapat undangan menghadiri upacara di Istana Negara.

Capaian prestasi ini raih Rafa melalui proses panjang.

Saat dihubungi Tribunjateng.com beberapa waktu lalu, Rafa menceritakan tahapan proses seleksi Paskibraka.

Seleksi pertama tingkat kabupaten dilakukan selama dua hari tanpa menginap.

Kemudian  seleksi di tingkat provinsi dan nasional dilaksanakan secara gabungan selama dua hari dan peserta menginap.

"Seleksi awal di provinsi berjumlah 70 siswa SMA putera dan puteri. Dan terpilih sebanyak 1 putera dan 1 puteri untuk mewakilkan provinsi di jenjang nasional," kata siswa kelahiran Jepara, 18 September 2005 saat dihubungi tribunmuria.com, Sabtu (28/5/2022).

Di sekolahnya, lanjut dia, ada dua siswa yang terpilih menjadi Paskibraka.

Selain dia, ada satu siswi lagi bernama Fatika yang  akan bertugas menjadi Paskibraka di Provinsi Jawa Tengah.

Anak dari pasangan Hasan Hasyim dan Tety Budiarti itu mengakui perjuangan lolos seleksi ke tingkat nasional sangat berat. Semua bidang diuji. Mulai dari fisik, pengetahuan, kesenian, dan bahasa Inggris.

Dia bisa melewati tahapan ujian itu dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya.

Selain itu, kata dia, semangat, doa, dan restu orang tua serta orang dekat juga menentukan keberhasilannya.

Sementara itu, Tety, ibunda Rafa, menceritakan capaian ini  menambah daftar prestasi yang pernah diraih Rafa.

Siswa yang kini duduk di bangku kelas X MIPA SMA Taruna Nusantara itu, kata dia, memang memiliki segudang prestasi.

"Rafa sejak TK, SD, dan SMPnya sudah banyak prestasi," kata Tety 

Saat masih sekolah di TK Terpadu Pamatan. Rafa meraih harapan 1 konser alat dapur tingkat Provinsi Jawa Tengah. Lomba itu diselenggarakan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah pada 2011.

Kemudian saat masih duduk di SDUT Bumi Kartini Jepara, Rafa juara 1 cabang olahraga Panahan Popda Jepara 2017.

Tak berhenti di situ saja, Rafa ternyata terus meneruskan prestasinya saat bersekolah di Islamic Boarding School SMPUT Bumi Kartini.

Pemuda yang memiliki hobi olahraga  renang dan jogging itu pernah meraih Juara Harapan 1 siswa teladan tingkat Kabupaten Jepara 2018; Juara 3 Lomba Cipta Karya Penggalang Cabang Bongkar Pasang Ban Tingkat Kabupaten Jepara 2020.

Juga Juara 3 Lomba Rebana MAPSI Tingkat Kabupaten Jepara 2019; Juara 2 Lomba FLS2N Desain Poster Tingkat Kabupaten Jepara 2020; Juara 6 Lomba FLS2N Desain Poster Tingkat Kabupaten Jepara 2020. (*)