Kabupaten Semarang
Beginilah Sensasi Rasakan Kereta Api Jadul di Ambarawa Semarang, Lokomotif Buatan Fried Krupp
Kereta wisatawan dari Museum KA Ambarawa itu terbuat dari kayu jati dengan lokomotif penarik jenis lokomotif diesel vintage berbahan biosolar.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
Untuk jadwal perjalanan reguler Locomotive Diesel Vintage ke depannya, dibuka mulai Sabtu (27/8/2022) pada pukul 09.30, pukul 13.00, dan pukul 14.30.
Sedangkan pada Minggu (28/8/2022), dimulai pukul 09.30, pukul 11.00, pukul 13.00, dan pukul 14.30.
Jumlah maksimal kapasitas penumpang yakni disebut 116 seat atau kursi.
Satu antrean dapat membeli empat tiket sekaligus.
Apabila penumpang terlambat naik ke kereta, maka tiket hangus.
Tiket Kereta Api Wisata reguler dijual pada Hari-H keberangkatan mulai pukul 08.00.
Sebagai informasi, Museum KA Ambarawa atau Indonesian Railway Museum (IRM) menampilkan koleksi perekeretaapian dari masa Hindia Belanda hingga pra kemerdekaan Republik Indonesia yang meliputi sarana, prasarana, dan perlengkapan administrasi.
Beberapa koleksi sarana perkeretaapian heritage meliputi 24 lokomotif uap, 5 lokomotif diesel, 6 kereta kayu, dan 6 gerbong dari berbagai daerah. (*)
Baca juga: 50 Anak Kabupaten Pekalongan Ketiban Berkah, Ikuti Khitanan Massal Hasil Donasi Konsumen Alfamart
Baca juga: 45 Pelajar di Kudus Belajar Tanam Selada, Gunakan Metode Hidroponik Milik Deni Saputra
Baca juga: Konvoi Merah Putih di Kudus, 66 Mobil Dilepas Bupati HM Hartopo, Keliling Kota Sejauh 25 Kilometer
Baca juga: Potret Kemeriahan Puncak HUT RI di Desa Wisata Kejawar Banyumas, Warga Berebut Gunungan Hasil Bumi