Berita Demak
Keren ! Pendapatan UMKM Kecamatan Wonosalam Demak Surplus Hingga Rp1,3 Miliar
Bermacam produk UMKM produksi Kecamatan Wonosalam, Demak dipamerkan di Gedung UPL Wonosalam, Kamis 25 Agustus 2022.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Bermacam produk UMKM produksi Kecamatan Wonosalam, Demak dipamerkan di Gedung UPL Wonosalam, Kamis 25 Agustus 2022.
Produk yang dipamerkan adalah produk unggulan asli Kecamatan Wonosalam, bahkan juga ada produk yang dikirim hingga mancanegara.
Mulai dari produk makanan dan minuman, seperti mie telur gulung, donat, roti brownies, sambel teri, aneka kripik, tomat rasa kurma, jambu dan belimbing khas Demak yang juga diubah jadi kurma, pecel belut, jus jambu khas Demak, dawet ayu khas Demak serta jamu-jamuan dan sebagainya.
Kemudian juga ada pakaian gamis ataupun kemeja keren yang di desain oleh warga asli Wonosalam, selain itu juga ada kerajinan pipa rokok yang dibuat dari gading, kayu, dan bahan lainnya, kemudian kaligrafi yang biasa dikirim ke Malaysia dan negara lainnya.
Acara UMKM Expo Wonosalam tersebut juga dihadiri langsung oleh Bupati Demak Eisti'anah untuk ikut memeriahkan acara.
Usai menilik produk UMKM tersebut, Bupati Demak ikut memborong produk-produk buatan warga Kecamatan Wonosalam.
"Ini adalah inovasi masyarakat khususnya dalam pemulihan ekonomi, mereka bersemangat walaupun terkendala perizinan. Untuk itu Pemkab akan hadir membantu dalam mengurus perizinan," katanya.
Dengan demikian, Eisti'anah juga mengincar perluasan pasar hingga mancanegara.
"Jambu dan belimbing khas Demak yang nantinya akan diolah menjadi produk luar biasa, sehingga ketahanannya lama itu nanti akan mudah untuk diekspor hingga mancanegara," jelasnya.
Ketua BKAD (Badan Kerjasama Antar Desa) UPK Kecamatan Wonosalam, Tugiman mengatakan bahwa hasil pendapatan UMKM Wonosalam terbilang surplus.
"Untuk surplus tahun ini bisa sampai Rp1,3Miliar. Hampir sama dengan tahun kemarin, dampak Covid-19 tidak terlalu berpengaruh," ucapnya.
Hingga kini terdapat 227 kelompok UMKM yang dibina oleh UPK Kecamatan Wonosalam Demak.
Para UMKM tersebut memanfaatkan potensi di masing-masing desanya untuk menjadi produk unggulan.
"Seperti produk telur bebek yang dikelola, ada bawang merah, kemudian kerajinan kandang serta jambu merah delima hasil bumi masyarakat Kabupaten Demak," jelasnya (Rad)
Baca juga: Dewan: Pedagang Johar Semarang Tak Usah Khawatir, Semua Pasti Dapat Tempat
Baca juga: UKSW Bersama Djarum Foundation Menanam 1250 Pohon di Kota Salatiga
Baca juga: Chord Gitar Titip Welas Anggun Pramudita
Baca juga: Pegiat Seni Kie Art Purbalingga Ajak Generasi Muda Napak Tilas Kesenian Jawa Purba