Berita Ekonomi Bisnis
UPDATE Harga Telur Ayam di Semarang, Tertinggi Kini Rp 29.000, September Bisa Kembali Normal Lagi
Penurunan harga telur ayam yakni kisaran Rp 1.000, menempatkan harga telur ayam saat ini pada kisaran Rp 28.500 sampai Rp 29.000 per kilogram.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: deni setiawan
Di sisi lain, Suwardi melanjutkan, pihaknya memastikan setelah adanya penurunan, harga ecer telur maksimal pada kisaran Rp 28 ribu per kilogram.
Adapun pada September 2022, kata dia, dimungkinkan penurunan harga akan kembali terjadi seiring dengan mulai normalnya permintaan dan banyaknya ayam yang mulai bertelur ketika dewasa.
"Pemicu kenaikan harga telur ayam itu kebetulan ada momentum perayaan 17 Agustus dan kebetulan ini bersamaan dengan bulan muharom yang biasanya banyak kegiatan pengajian."
"Kegiatan masyarakat itu rata-rata menggunakan telur semua yang efisien dan ekonomis."
"Selain itu, pemicu kenaikan harga telur juga karena adanya Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)."
"Kebetulan sudah direalisasikan, dirapel 2 bulan."
"Kemampuan ibaratnya produksi 1.000 ton di Jawa Tengah, permintaannya capai 1.100 ton."
"Sehingga menyebabkan kepanikan sebagian agen," terangnya.
"Ini kami jaga keseimbangan sambil menuju normal kembali, karena pasokan September akan bertambah."
"Ayam-ayam muda akan mulai bertelur, sehingga dimungkinkan pada September ini di angka Rp 24.000 hingga Rp 25.000 per kilogram dari kandang, itu maksimal."
"Jadi nanti di pasar Rp 27.000 hingga Rp 27.500 paling tinggi," lanjutnya.
Baca juga: Ini Cara Pelaku UMKM di Karanganyar Siasati Harga Telur Yang Naik
Masih Terpengaruh Kenaikan Harga Pakan
Di sisi lain, Suwardi menambahkan, untuk menjaga keseimbangan pula, harga yang telah turun tersebut diharapkan tidak akan menurun lagi.
Hal itu mengingat harga bahan baku pakan ayam yang masih tinggi.
Selain itu kata dia, biaya pokok produksi yang meningkat juga menjadi alasan harga telur tak bisa diturunkan secara drastis.