Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru Berkarya

Analisis SWOT Memperdalam Kemampuan Mendeskripsi Ancaman Laut

Proses pembelajaran dalam lingkungan pendidikan memiliki peran yang sangat besar bagi perkembangan dan peningkatan mutu pendidikan.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
IST
Hindriyono, S.Pi., SMK Negeri 2 Songgom Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes 

Oleh: Hindriyono, S.Pi., SMK Negeri 2 Songgom Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes

Proses pembelajaran dalam lingkungan pendidikan memiliki peran yang sangat besar bagi perkembangan dan peningkatan mutu pendidikan.

Besarnya peran yang diberikan menyebabkan proses pembelajaran perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam pengelolaanya termasuk pada jenjang sekolah menengah kejuruan atau SMK.

Guru sebagai pendidik memikul tanggung jawab dalam mengelola proses pembelajaran agar menjadi nyaman dan menarik.

Guru harus dapat mendesain kelas dalam proses pembelajaran maenjadi rumah kedua bagi siswa sebagai subjek pembelajaran.

Guru perlu membuat analisa awal dalam perencanaan proses pembelajaran. Salah satunya dengan menggunakan strategi analisis SWOT.

Analisis SWOT merupakan salah satu metode analisis situasional yang menitikberatkan pada identifikasi beberapa faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan, organisasi, atau lembaga termasuk pengelolaan pembelajaran di kelas.

Analisis SWOT menurut Sondang P. Siagian (2000:172) merupakan salah satu instrument analisi yang ampuh apabila digunakan dengan tepat telah diketahui pula secara luas bahwa SWOT merupakan akronim untuk katakata strenghs (kekuatan), weaknesses (kelmahan), opportunities (peluang) dan threats (ancaman). Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategis harus menganalisis faktor-faktor strategis pengelolaan pembelajaran kelas dalam kondisi yang ada pada saat ini. Hal ini disebut analisis situasi.

Analisis SWOT ini akan dapat digunakan untuk evaluasi kondisi dan situasi yang dihadapi guru pada saat proses pembelajaran di kelas. Faktor kekuatan dan kelemahan, sering disebut sebagai faktor internal atau kondisi dari dalam diri masing-masing sedangkan peluang dan ancaman disebut sebagai faktor eksternal atau situasi di luar.

Tujuannya agar bisa melihat potensi terbaik serta memberikan gambaran tentang kemungkinan situasi yang akan dihadapi di masa depan dan menjadi salah satu hal yang perlu dilakukan agar bisa menentukan perencanaan yang baik.

Untuk bisa melakukan analisis SWOT untuk diri sendiri terutama pada proses pembelajaran siswa termasuk yang dilakukan di SMK Negeri 2 Songgom Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes, maka harus memahami terlebih dahulu tentang kondisi kelas.

Analisa dilakukan dengan mengamati dari kekuatan, kelemahan, peluang serta ancaman. Perlu diingat bahwa analisis SWOT akan lebih efisien jika berfokus pada tujuan dan cita-cita ke depannya.

Ini akan memudahkan untuk introspeksi diri dan menilai kelebihan dan kelemahan siswa untuk menanggapi cita-cita tersebut.

Karena tiap individu memiliki kemampuan maupun keterampilan yang beragam, maka kelak akan menjadi tolak ukur tim bagian kepegawaian organisasi/perusahaan ketika sedang menilai siapa yang paling cocok untuk bekerja di perusahaan.

Namun, siswa tidak usah khawatir, pastikan tiap kolom diisi sejujur-jujurnya dan tetap percaya diri. Pada akhirnya siswa harus bisa intropeksi diri untuk melakukan ketentuan yaitu mempertahankan dan menambah lebih banyak lagi kekuatan yang dimiliki; mengurangi atau berusaha menghilangkan kelemahan yang ada.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved