Liga 2
Persiraja Banda Aceh Divonis Kalah Lawan PSMS Medan, Skor Tanpa Tanding 0-3
PSSI dan PT LIB memutuskan bahwa Persiraja Banda Aceh kalah 0-3 dari PSMS Medan akibat kelalaian panitia lokal yang menyebabkan laga gagal digelar.
Setelah dilakukan investigasi dan pemeriksaan oleh pengawas pertandingan dan venue delegate PT LIB, diketahui bahwa penyebab lampu padam karena habisnya bahan bakar genset.
Padahal, genset menjadi sumber utama pencahayaan listrik di Stadion H Dimurthala Banda Aceh.
Sesuai regulasi, match commissioner juga telah menunggu hingga 2x30 menit, tetapi lampu di stadion tidak menyala, sehingga pertandingan gagal digelar.

Baca juga: Eks Pelatih Persiraja Sergio Alexandre Bicara Soal Rumor Melatih PSIS Semarang, Benarkan Ada Tawaran
Terkait status pertandingan Persiraja Banda Aceh Vs PSMS Medan yang gagal digelar, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya mengambil sikap tegas.
Sesuai keputusan AdHoc PSSI dan PT LIB melalui surat bernomor 001/L2/SKEP/KA/PSSI-LIB/IX/2022, memutuskan Persiraja kalah walk out (WO) 0-3 dari PSMS.
Keputusan tersebut mengacu pada Pasal 2 ayat 5 dan Pasal 18 Regulasi kompetisi Liga 2 2022-2023.
“Diputuskan setelah mempertimbangkan dan menyimak fakta-fakta yang terjadi di lapangan."
"Sesuai dengan laporan yang dikirimkan oleh match commissioner,” kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (6/9/2022).
Direktur Operasional LIB Sudjarno berharap kejadian ini dijadikan pelajaran untuk semua dan berharap tidak terulang lagi di kemudian hari.
“Ini pelajaran berharga bagi semua."
"Kami memohon kepada semua panitia lokal agar mempersiapkan dan mengantisipasi semuanya secara detail."
"Sehingga kelalaian teknis seperti di atas, tidak terulang lagi,” timpal Sudjarno. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Buntut Insiden Listrik Padam, Persiraja Divonis Kalah 0-3 dari PSMS
Baca juga: Siapa Sosok Pelatih Pengganti Eduardo Almeida di Arema FC?
Baca juga: Gadis Ini Ternyata Pamit Pergi Selamanya, Ditemukan Tewas di Kebun Karet, Ada Luka Gorok di Leher
Baca juga: Pemkab Kudus Siapkan Rp 659 Miliar Melalui APBD Perubahan 2022, Hartopo: Program Recovery Ekonomi
Baca juga: 250 Driver Ojol Terima Bansos Polres Salatiga, Ini Kata Kapolres AKBP Indra Mardiana