Opini
Opini Nurul Lathiffah: Cegah Kekerasan di Pesantren
MUTAKHIR berbagai kabar duka dari pesantren tampil di media sosial dan laman digital. Pesantren yang notabene merupakan lembaga pendidikan tertua dan
Santri yang diberikan keterampilan konselor sebaya akan memiliki kemampuan untuk mendengar aktif, memotivasi, menyembuhkan luka batin sehingga partnernya mampu tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik di tengah masalah dan problematika masa remaja.
Konselor sebaya merupakan solusi yang efektif dan kreatif untuk menekan kekerasan fisik yang merupakan reaksi dari stres yang gagal dikelola dengan baik.
Akhirnya, kasus kekerasan fisik, psikis, bahkan seksual yang terjadi di pesantren layak mendapatkan perhatian bersama. Pemerintah dan aparat penegak hukum pun harus mendesain upaya pencegahan kekerasan di pesantren.
Jauh dari orang tua dan keluarga untuk belajar ilmu agama merupakan niatan yang amat mulia. Sudah saatnya semua pihak menyatukan langkah untuk mencegah dan menangani kasus kekerasan di pesantren secara terencana dan paripurna. Wallahu’alam. (*)