Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Motif Remaja Pria Memutilasi Gadis SMA di Sungai Diduga Karena Korban Menolak Diajak Berbuat Mesum

Dugaan motif pelajar SMA yang memutilasi pacarnya di sungai di Bantaeng Sulawesi Selatan muncul.

Editor: rival al manaf
tribunnews/ist
Ilustrasi mutilasi 

TRIBUNJATENG.COM, BANTAENG - Dugaan motif pelajar SMA yang memutilasi pacarnya di sungai di Bantaeng Sulawesi Selatan muncul.

Diduga Gadis SMA berinisial M (17) dimutilasi pacarnya A (17) karena menolak diajak berbuat mesum di lokasi.

Cekcok kemudian terjadi antara keduanya dan membuat A melampiaskan kekesalannya dengan membunuh M

Jasad M ditemukan di balik sebuah batu besar di Sungai Biangloe, Kabupaten Bantaeng, Minggu (11/9/2022) lalu.

Baca juga: Kata Cak Imin Setelah Data Pribadi Dibobol Hacker Bjorka: Mengerikan, Banyak Teror

Baca juga: Hasil Liga Champions, Liverpool vs Ajax Paling Dramatis, Muenchen vs Barcelona Tak Ada Kejutan

Baca juga: 3 Truk Alami Kecelakaan Beruntun di Tol Jagorawi, 1 Sopir Luka Berat

Baca juga: Jadwal Pelayanan Samsat Keliling Di Cilacap Rabu 14 September 2022, Hadir Di Empat Titik

Setelah diselidiki, pelaku pembunuhan ternyata adalah A (17) pacar korban sendiri.

Pembunuhan ini terbilang sadis.

Pasalnya korban ditemukan dalam keadaan sudah termutilasi.

Kakinya terlepas dari badan.

Kuat dugaan kakinya dipotong menggunakan batu pipih di sekitar sungai.

Kapolres Bantaeng, AKBP Andi Kumara mengatakan, pembunuhan ini terbilang sadis karena pelaku memutilasi korbannya setelah dibunuh.

"Yang bersangkutan (pelaku) geram dan memotong kaki (korban)," ujar AKBP Andi Kumara kemarin.

AKBP Andi Kumara mengatakan, pelaku nekat membunuh korban dan memutilasinya setelah keduanya terlibat pertengkaran hebat. 

Saat bertengkar tersebut, pelaku memukul kepala korban dengan batu kemudian mencekik lehernya hingga tak bernyawa.

"Berdasarkan pengakuan pelaku itu sudah dalam keadaan meninggal (kakinya dipotong), dan saya tanya apa motifnya, karena saking emosinya ada umpatan korban pada pelaku sehingga pelaku sangat emosi, geram sampai dengan memotong kaki," sebutnya.

"Jadi pelaku pertama mencekik (korban), dirasa sudah meninggal, dipastikan lagi dengan cara dipukul dengan batu kepalanya."

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved