Tim SAR Temukan Lansia Yang Hanyut di Pantai Kaibon Pada Hari Ketiga

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban yang hanyut terbawa arus ketika mandi di Pantai Kaibon, Kebumen.

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa melalui komandan tim operasi pencarian di lapangan Maryadi, mengatakan bahwa korban di temukan pada Jumat (23/9) pukul 13.45 WIB.

Korban ditemukan dengan jarak 10 kilometer ke arah barat dari Pantai Kaibon.

"Penemuan korban berjarak 10 kilometer ke arah barat dari lokasi kejadian, tepatnya di Pantai Happy, Kabupaten Kebumen," jelas Maryadi, Jumat (23/9/2022).

Baca juga: Jangan Sampai Kasus Tenggelam, Permintaan Istri Pegawai Bapenda Kota Semarang yang Tewas Dibunuh

Korban ditemukan saat tim SAR Gabungan melakukan oenyisiran darat.

Saat itu Tim SAR Gabungan melihat korban dalam kondisi sudah terapung di pinggiran Pantai Happy.

"Melihat adanya korban, Tim SAR Gabungan selanjutnya mengevakuasi korban. Kemudian kami juga membawa korban ke RSUD Kebumen untuk dilakukan visum oleh pihak medis," kata Mardiyanto.

Lebih lanjut, Mardiyanto menyampaikan bahwa Basarnas Cilacap juga mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu waspada ketika beraktivitas di pantai.

"Kami menegaskan untuk seluruh masyarakat yang beraktivitas atau berkegiatan di pantai, dihimbau untuk selalu waspada dan selalu menggunakan alat pelindung diri (APD) ataupun pelampung saat beraktivitas di perairan," imbaunya.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai. 

Seluruh unsur SAR yang terlibat dalam pencarian di Pantai Desa Kaibon kembali ke kesatuannya masing-masing.

Diberitakan sebelumnya,  Amad Rusdi (80) seorang warga asal Desa Kaibon hanyut pada Rabu (21/9) pagi sekira pukul 05.00 WIB.

Amad Rusdi diketahui hanyut terbawa arus ketika sedang mandi di Pantai Desa Kaibon Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen. (pnk)