Berita Kudus
Lusa, Sopir Truk Kudus Bakal Terjun Lagi Ke Jalan Pantura
Seribuan sopir truk yang tergabung dalam Gerakan Sopir Jawa Tengah (GSJT) bakal kembali terjun ke Jalan Pantura dalam aksi mogok kerja (Moker).
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Seribuan sopir truk yang tergabung dalam Gerakan Sopir Jawa Tengah (GSJT) bakal kembali terjun ke Jalan Pantura dalam aksi mogok kerja (Moker) terkait ODOL (Over Dimension Over Load) pada Rabu (28/9/2022) mendatang.
Di Kabupaten Kudus, para sopir nantinya akan memarkirkan truk masing-masing di sepanjang ruas jalan lingkar depan Terminal Kargo Kudus.
Koordinator GSJT, Anggit Putera Iswandaru mengatakan, aksi mogok kerja ini dilakukan serentak secara nasional. Di Jawa Tengah, aksi dipusatkan di wilayah Pantura Kabupaten Kudus.
Baca juga: Aksi Bea Cukai Kudus Kejar-kejaran Dengan Sopir Pengangkut Rokok Ilegal, Sita 168 Ribu Batang Rokok
Dia menegaskan, aksi ini bertujuan untuk meminta pemerintah memberikan kelonggaran atas kebijakan ODOL yang telah diberlakukan.
Dengan itu, tuntutan yang diharapkan agar truk yang sudah terlanjur ODOL tetap diperbolehkan untuk melakukan uji KIR, tanpa dilakukan pemotongan ukuran dan dimensi bak truk.
"Ada 1000-an truk yang akan turun ke jalanan. Sekaresidenan akan berjuang di pantura," terangnya, Senin (26/9/2022).
Baca juga: Pengakuan Sopir Truk yang Disuruh Push Up dan Guling-guling oleh Anggota DPRD: Sakit dan Malu
Anggit meneruskan, aksi tersebut rencananya dimulai pukul 08.00 di sekitar Jalan Lingkar-Terminal Kargo, Kudus.
Pihaknya juga bakal memberlakukan sistem buka tutup jalan, apabila tidak mendapatkan respon Ketua DPRD atau pemerintah daerah.
"Kami menagih janji ketua DPR yang katanya (akan) membatu menyelesaikan masalah ODOL," tegas dia. (Sam)