Berita Viral
Pengakuan Sopir Truk yang Disuruh Push Up dan Guling-guling oleh Anggota DPRD: Sakit dan Malu
Meski sudah memaafkan, Ahmad merasa telah dipermalukan di depan umum oleh Tajudin
TRIBUNJATENG.COM, DEPOK - Sopir truk yang dibully Wakil Ketua DPRD Kota Depok Tajudin Tabri melapor ke polisi.
Sopir truk tersebut bernama Ahmad Misbah (34).
Oleh Tajudin, Ahmad ditampar, kemudian diruh push up di jalan lalu diinjak.
Selain itu ia juga diminta berguling-guling di jalan raya bolak-balik. Kejadian menjadi tontonan banyak orang.
Baca juga: Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso Sebut Ferdy Sambo Bisa Bebas, Ini Penjelasannya
Baca juga: Lukas Enembe Pastikan Tak Hadiri Panggilan KPK Kedua Kali Hari Ini dengan Alasan Sakit
Setelah adanya laporan tersebut, rencananya hari ini Senin (26/9/2022), polisi akan mempertemukan Ahmad Misbah (34) dan Tajudin Tabri.
Polisi akan memediasi keduanya pasca-korban membuat laporan kepolisian di Mapol Metro Depok, Jawa Barat.
Korban mengalami kejadian tersebut usai truk muatan batu yang dikendarainya menabrak portal pembatas pipa gas di Jalan Raya Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok, pada Jumat (23/9/2022).
Kejadian itu direkam kamera warga dan video aksi arogansi pimpinan DPRD itu viral di media sosial.
Seperti kejadian-kejadian sebelumnya, diprakirakan pelaku bakal meminta maaf dan pelaporan kepolisian dicabut begitu aksi tertentu viral di media sosial sudah dimediasi polisi.
Ahmad Misbah sebelumnya telah membuat laporan kepolisian tidak lama kejadian menimpanya ke Polres Metro Depok pada Jumat, 23 September 2022, dengan nomor LP/B/2267/IX/2022/SPKT/Polres Metro Depok.
Tertulis juga di laporan tersebut bahwa sang sopir truk melaporkan dugaan tindak pidana penganiayaan yang dialamiinya di Jalan Raya Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok, pada Jumat, 23 September 2022, pukul 12.30 WIB.
Laporan tersebut juga mencatat bahwa terlapor yakni Tajudin Tabri menganiaya korban dengan cara memukul wajah korban serta menginjak pelapor yang sedang dalam posisi push up.
Ahmad Misbah pun menceritakan alasan dirinya melaporkan Tajudin Tabri ke polisi.
Meski sudah memaafkan, Ahmad merasa telah dipermalukan di depan umum oleh Tajudin.
"Ya karena gimana ya dia kan sudah mempermalukan saya sudah menginjak-nginjak harga diri saya. Kalau dia bisa melakukan hal seperti itu saya pun kalau ada kesempatan saya bisa membalikkan," ujar Misbah.