Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru Berkarya

Meningkatkan Motivasi Belajar dengan Kancing Gemerincing

Metode Kancing Gemerincing dapat diterapkan pada semua mata pelajaran dan pada semua tingkatan kelas.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Istimewa
Pujaning Lestari, S.Pd.SD. - Guru Kelas SD Negeri 3 Putat, Kec. Purwodadi, Kab. Grobogan 

Setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk berperan serta dan berkontribusi pada kelompoknya masing-masing.

Semua siswa menjadi termotivasi untuk belajar karena mereka memiliki kesempatan yang sama untuk berpendapat.

Dijelaskan oleh Miftahul Huda (2012) dalam bukunya Cooperative Learning bahwa prosedur pembelajaran dengan metode Kancing Gemerincing adalah sebagai berikut. Pertama, guru menyiapkan satu kotak kecil yang berisi kancing-kancing (atau benda-benda kecil lainnya).

Kedua, sebelum memulai tugasnya, masing-masing anggota dari setiap kelompok mendapatkan 2 atau 3 buah kancing (jumlah kancing bergantung pada sukar tidaknya tugas yang diberikan).

Ketiga, setiap kali anggota selesai berbicara atau mengeluarkan pendapat, dia harus menyerahkan satu kancing dan meletakannya di tengah-tengah meja kelompok.

Keempat, jika kancing yang dimiliki salah satu siswa habis, dia tidak boleh berbicara lagi sampai semua temannya menghabiskan kancingnya masing-masing.

Kelima, jika semua kancing sudah habis dan tugas belum selesai, kelompok boleh mengambil kesepakatan untuk membagi-bagi kancing lagi dan mengulangi prosedurnya kembali.

Metode Kancing Gemerincing dapat diterapkan pada semua mata pelajaran dan pada semua tingkatan kelas.

Misalnya untuk pembelajaran tematik terpadu di kelas VI sekolah dasar tema 2 Persatuan dalam Perbedaan.

Pada pembelajaran ketiga subtema 2, setelah guru membentuk kelompok dan menjelaskan prosedur atau teknik pembelajaran, guru memberikan tugas kelompok kepada siswa.

Pada awal tugas semua siswa diminta untuk membaca dalam hati wacana “Pertempuran Ambarawa”.

Setelah itu guru memberikan beberapa pertanyaan untuk diselesaikan secara berkelompok.

Diskusi kelompok dengan metode kancing gemericing dipandu oleg guru. Harapannya agar semua siswa memberikan kontribusi dala mengerjakan tugas tersebut sehingga tidak ada yang pasif tidak juga siswa mendominasi kegiatan.

Dengan Kancing Gemerincing semua siswa termotivasi untuk belajar bersama anggota kelompoknya.

Semua siswa memiliki kesempatan yang sama unutk berbicara atau berkontribusi menjawab pertanyaan atau menyapaikan ide-idenya. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved