Pilpres 2024
Cerita Shafiq Tak Lagi Kader Partai Nasdem Kota Semarang, Kecewa Usung Anies Sebagai Capres
Shafiq Pahlevi Pontoh menyatakan keluar karena tidak sejalan dengan keputusan Partai Nasdem untuk mengusung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.
Penulis: budi susanto | Editor: deni setiawan
Dia tidak masalah, beberapa orang atau pihak partai berkomentar tentang hengkangnya Shafiq dari Partai Nasdem.
"Saya juga punya hak menanggapi komentar tersebut, namun tidak semestinya memberikan tanggap miring kalau saya tidak aktif selama enam bulan," paparnya.
Shafiq mengatakan, tak pernah menjelek-jelekkan partai atau melakukan kebohongan publik.
"Kalau dari DPD bilang belum ada yang keluar dan masih solid ya tidak apa-apa itu hak mereka."
"Biarkan masyarakat yang menilai, saya juga lebih nyaman menjadi pangamat dan orang di luar partai," kata Shafiq.
Yang mengejutkan, dia memberikan keterangannya mengenai prediksi pencalonan Anies Baswedan yang diusung Partai Nasdem.
"Pencalonan itu sudah saya prediksi lama, bahkan sebelum 3 Oktober 2022."
"Ternyata prediksi saya tidak meleset."
Baca juga: Anies Baswedan Diusung Capres, NasDem Jateng Sangkal Isu Perpecahan
"Yang awalnya akan mengusung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Anies Baswedan."
"Politik memang dinamis, namun tidak seperti itu juga keputusannya."
"Entah nanti akan ada lagi yang keluar dari partai atau tidak karena imbas dari keputusan itu," terangnya.
Di sisi lain, DPD Partai Nasdem Kota Semarang menyatakan, hingga kini partai masih solid.
Bahkan DPD Partai Nasdem Kota Semarang secara penuh memberi dukungan terhadap Anies Baswedan maju sebagai Capres.
"Kami pastikan DPD Partai Nasdem Kota Semarang siap mendukung kemenangan Anies Baswedan, mulai dari tingkat ranting hingga DPD," ucap Ketua DPD Partai Nasdem Kota Semarang, Suyanto.
Adapun rakor terkait kemenangan Anies Baswedan juga sudah dilaksanakan di tingkat DPW Nasdem Jateng pada Kamis (6/10/2022).