Berita Karanganyar
TPA Sukosari Karanganyar Sudah Beroperasi Lagi, Sempat Terhenti Karena Akses Jalan Ditutup Warga
Penutupan TPA Sukosari dilakukan puluhan orang yang merupakan warga Dusun Sukosari untuk meminta kejelasan kepada dinas terkait soal tuntutan warga.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - TPA Sukosari di Desa Sukosari, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar sudah beroperasi kembali, Selasa (11/10/2022).
Sebelumnya, operasional TPA Sukosari berhenti sementara lantaran akses utama ditutup warga sekitar pada Senin (10/10/2022).
Penutupan tersebut dilakukan puluhan orang yang merupakan warga Dusun Sukosari untuk meminta kejelasan kepada dinas terkait soal tuntutan warga.
Baca juga: Bawaslu Karanganyar Gelar Sosialisasi Pengawasan, Ajak Masyarakat Ikut Awasi Tahapan Pemilu
Baca juga: Yuks Ikuti Lomba Video Drone Karanganyar, Bertema Jelajah Langit Bumi Intanpari, Begini Caranya
Kepala DLH Kabupaten Karanganyar, Bambang Djatmiko menyampaikan, TPA Sukosari sudah beroperasi kembali pada Selasa (11/10/2022).
Dengan begitu, aktivitas armada pengangkut sampah milik DLH juga telah beroperasi kembali setelah sebelumnya sempat berhenti sementara selama satu hari.
Ada sekira 20 truk milik DLH Kabupaten Karanganyar yang biasanya mengangkut sampah di lingkungan perkantoran, Jalan Lawu, dan rumah tangga.
"Selanjutnya, dari DLH segera melakukan perbaikan-perbaikan sesuai tata kelola persampahan yang kurang baik," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (11/10/2022).
Sementara terkait tuntutan warga, pihak DLH Kabupaten Karanganyar telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menindaklanjuti tuntutan warga.
Baik itu soal kompensasi, pemeriksaan kesehatan, maupun jaminan kesehatan warga yang tinggal di sekitar TPA Sukosari Karanganyar.
"Masalah pelayanan kesehatan dilakukan rutin, tuntutan BPJS Kesehatan kami koordinasi dengan Dinsos Kabupaten Karanganyar, sudah dilakukan pendataan secara online," ucapnya.
Baca juga: Bupati Karanganyar Tanggapi Aksi Warga Tutup Akses TPA Sukosari: Kami Sedang Cari Solusinya
Baca juga: Warga Gelar Aksi di TPA Sukosari Karanganyar, Minta Kejelasan Dari DLH
Terpisah, Lurah Pasar Jungke Karanganyar, Sri Haryanto mengungkapkan, biasanya sampah pedagang di Pasar Jungke diangkut oleh petugas Disdagnakerkop UKM setiap dua hari sekali untuk kemudian dibawa ke TPA Sukosari.
Adanya penutupan sementara akses TPA Sukosari oleh warga membuat sampah di Pasar Jungke Karanganyar meluber karena kontainer tidak bisa menampung lagi.
"Terakhir diambil Sabtu (8/10/2022)," terangnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (11/10/2022).
Adapun pedagang di Pasar Jungke Karanganyar ada sekira 800 orang.
Biasanya mereka membayar retribusi sampah Rp 150,00 per hari.