Berita Semarang
Gaya Hedon MS dari Tipu Peserta Arisan Online di Semarang Rp 5 Miliar, Kini Wajahnya FYP di Tiktok
Penipuan berkedok arisan online kembali terjadi di Semarang dengan kerugian hingga Rp 5 miliar.
Program itu merupakan skema uang dari investasi kemudian uang diputar kembali dengan cara dipinjamkan ke orang yang membutuhkan modal terutama untuk usaha.
Setiap peminjam harus menjaminkan barang sesuai dengan nominal yang dipinjam.
"Saya rugi segitu, korban yang lebih besar banyak," ungkapnya.
Pengakuannya, dapat terjerat penipuan tersebut berawal dari tawaran temannya yang sudah mengikuti program donor dana.
Ia tertarik ikut investasi lantaran profitnya menggiurkan.
Maka tanpa ragu , ia bergabung program itu sejak pertengahan Agustus 2022.
"Setelah lihat profitnya jadi ada rasa ingin ikut program itu," katanya.
Tawaran yang diberikan adalahsetiap investasi Rp500 ribu dalam waktu tujuh hari mendapatkan profit Rp100 ribu.
Profit itu berlaku bagi kelipatannya.
Selama ikuti program itu memang ada profitnya.
Ia sempat beberapa kali ditransfer profitnya.
Untuk semakin menyakinkan, ia sempat ditawari untuk ambil profitnya saja atau ditarik semua dananya.
"Misal diambil profitnya saja berarti lanjut dan sebaliknya," papar karyawan swasta itu.
Korban lainnya, Rengga (bukan nama sebenarnya) mengaku, ikut menjadi korban investasi bodong dengan kerugian Rp4,5 juta.
Bahkan ada korban yang mengalami kerugian hingga ratusan juta.