Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Gaya Hedon MS dari Tipu Peserta Arisan Online di Semarang Rp 5 Miliar, Kini Wajahnya FYP di Tiktok

Penipuan berkedok arisan online kembali terjadi di Semarang dengan kerugian hingga Rp 5 miliar.

Editor: galih permadi
Continental Currency Exchange
ilustrasi penipuan arisan online di semarang Rp 5 Miliar 

"Korban alami kerugian paling banyak rata-rata 20-60 juta," paparnya saat dihubungi Tribun.

Diakuinya, pelaku cukup lihai dalam menjerat korban yakni dengan modus memperdaya korban dengan update status testimoni keuntungan jika berinvestasi donor dana.

Pelaku selalu rutin memposting testimoni tersebut.

Ia pun rutin mendapatkan penawaran sehingga membuatnya tertarik.

"Keuntungan yang dijanjikan juga besar yakni 30 persen dalam waktu singkat," katanya.

Ia bergabung dengan investasi itu mulai tanggal 7 Oktober 2022.

Lantaran baru saja bergabung ia belum pernah merasakan uangnya kembali.  

Hingga akhirnya pelaku ketahuan melakukan penipuan saat para korban tidak mendapatkan setoran profit investasi.

Pelaku ketika itu menjelaskan di grup Whatsapp (WA) investasi bahwa telat setoran profit dengan alasan dana limit.

Kemudian keesokan harinya pelaku menghilang dari grup WA tersebut.

"Terduga pelaku tidak langsung kabur tapi menunggu di rumahnya pada 10 Oktober 2022," bebernya.

Selepas itu, para korban membuat grup WA dengan nama grup "Korban Tannya". 

Di grup itu berisi 300 orang yang semuanya adalah korban.

"Korban terkecil Rp500 ribu, yang terbesar setahu saya Rp190 juta," katanya.

Ia mengatakan, korban yang terjerat sampai ratusan lantaran telah  mengikuti program itu sudah lama.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved