Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Tempat Latihan Militer Rusia Diserang 2 Pria Bersenjata, 11 Tentara Tewas

Tempat latihan militer Rusia diserang oleh dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet pada Sabtu (15/10/2022).

Editor: m nur huda
AFP/SERGEI SUPINSKY
Tentara Rusia - Tempat latihan militer Rusia diserang oleh dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet pada Sabtu (15/10/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, MOSKWA - Tempat latihan militer Rusia diserang oleh dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet pada Sabtu (15/10/2022).

Akibat serangan dua pria bersenjata tersebut, membuat 11 tentara Rusia tewas dan 15 orang lainnya terluka.

Tentara Rusia di latihan militer Rusia tersebut merupakan tentara yang akan berperang di Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan serangan di wilayah Belgorod yang berbatasan dengan Ukraina tersebut terjadi selama sesi pelatihan senjata api.

"Pada 15 Oktober, dua warga negara CIS (Commonwealth of Independent States) melakukan aksi teror di tempat latihan distrik militer Barat di wilayah Belgorod," kata kantor berita negara Rusia, RIA Novosti.

"Akibatnya, 11 orang terluka parah. 15 orang lainnya menderita luka berat dan dibawa ke fasilitas medis," ungkap RIA Novosti mengutip pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia.

Mobilisasi parsial Rusia di Yakutia, Siberia. Putin memerintahkan pengerahan tambahan tentara Rusia untuk berperang di Ukraina. Rusia mengatakan dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet pada Sabtu (15/10/2022), menyerang tempat latihan militer, menewaskan 11 orang yang secara sukarela akan berperang di Ukraina dan melukai 15 lainnya.
Mobilisasi parsial Rusia di Yakutia, Siberia. Putin memerintahkan pengerahan tambahan tentara Rusia untuk berperang di Ukraina. Rusia mengatakan dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet pada Sabtu (15/10/2022), menyerang tempat latihan militer, menewaskan 11 orang yang secara sukarela akan berperang di Ukraina dan melukai 15 lainnya. (TWITTER @ThomasVLinge)

Kementerian Pertahanan Rusia menyebut kedua penyerang tewas setelah menerima tembakan balasan.

CIS atau Persemakmuran Negara-Negara Merdeka dibentuk antara republik-republik yang merupakan bagian dari Uni Soviet.

Rusia seperti diketahui telah meluncurkan apa yang disebutnya sebagai operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari.

Pada bulan lalu Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi 300.000 orang Rusia yang sebelumnya telah melakukan wajib militer.

Lebih dari 200.000 penduduk Rusia dilaporkan telah hadir dalam program wajib militer itu sejak pengumuman mobilisasi parsial pada 21 September.

Rancangan pengumuman tersebut telah memicu protes dan beberapa serangan terhadap kantor perekrutan.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ukraina Terkini: 2 Pria Bersenjata Serang Tempat Latihan Militer Rusia, 11 Tentara Tewas

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved