Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Dalam Sepekan 3 Pemancing Tewas Tenggelam di Perairan Batang, Ini Imbauan Kepala BPBD 

Peristiwa tenggelamnya pemancing di perairan Batang terjadi berturut-turut kurang dari sepekan, 

Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG / DINA INDRIANI
Kepala Pelaksana BPBD Batang Ulul Azmi 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Peristiwa tenggelamnya pemancing di perairan Batang terjadi berturut-turut kurang dari sepekan, 

Dari total peristiwa yang terjadi, tercatat tiga korban tewas tenggelam.

Terbaru peristiwa nahas itu menewaskan Deni Dopan (30) warga Dukuh Wukirsari Kelurahan Karang Asem Utara, Senin (17/10/2022) sore.

Dengan tempat kejadian berada di muara pelabuhan atau tepatnya di Dam pembatasan sebelah timur alur Sungai Sambong Desa Klidang lor, Batang. 

Insiden tenggelamnya pemancing itu juga dibenarkan Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Batang, Nur Setianugroho.

"Sebelumnya pada Jumat (14/10/2022) sore pemancing tenggelam di pantai Sicepit Kelurahan Kasepuhan, korban bernama Wahyudianto (22) warga Dukuh Sumur, Desa Kemiri Timur, Kecamatan Subah, Jenazahnya ditemukan tidak jauh dari TKP pada Sabtu (15/10/2022) sore," jelasnya.

Lebih lanjut, pada Minggu (16/10/2022) pemancing bernama Romadhon warga Desa Botolambat Kecamatan Kandeman tenggelam di pantai Karangmaheso Desa Depok Kcematan Kandeman.

Kapal Sopek sewaan yang ditumpangi untuk memancing tidak seimbang, berakibat kapal tersebut terbalik.

"Dari enam penumpang, lima orang bisa menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi pantai, satu orang bernama Romadhon tenggelam, jenazah Romadhon ditemukan oleh Tim SAR gabungan, Senin (17/10/2022)," imbuhnya

Mengetahui kejadian beruntun itu, Kepala Pelaksana BPBD Batang Ulul Azmi memberikan imbauan.

Bagi masyarakat pinggir pantai dan pemancing harus selalu berhati-hati, karena cuaca saat ini masih tergolong ekstrim. 

 "Saya mengimbau pemancing harus berhati hati, karena cuacanya masih ekstrim, kalau memancing carilah tempat yang aman dan pemancing juga harus munggunkan alat pelindung diri (APD) seperti jaket pelampung,” tandas Ulul.(din)

Baca juga: Kronologi Penutupan Akses Jalan di Balungkendal Balerejo Demak Ditembok karena Beda Pilihan Pilkades

Baca juga: Sungai di Salatiga Berbau Menyengat, Warga Temukan Puluhan Karung Berisi Bangkai

Baca juga: Berusia Lebih 412 Tahun, Pesantren Dondong Semarang Pernah Jadi Tempat Nyantri Kiai Sholeh Darat

Baca juga: Ameena Belum Setahun, Atta Halilintar Sudah Buatkan Surat Perjanjian Larangan Pacaran

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved