Berita Jateng
Video Pelantikan Pengprov PGSI Jateng 2022-2026, Pembinaan Usia Muda jadi Perhatian
Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Tengah untuk periode 2022-2026 resmi dilantik.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: abduh imanulhaq
"Maka kami mencoba membuat terobosan,membuat permasalahan dengan memodifikasi aturan bagi anak-anak usia SD, minimal 10-12 tahun. Sehingga kami harapkan di usia selanjutnya jenjang usia saling berkesinambungan," katanya.
Saat ini, PGSI Jateng juga tengah fokus menyiapkan para atlet untuk tampil di Pra PON tahun depan.
"Pra PON ini penting. Yang kami genjot adalah atlet yang kami TC, kita persiapkan di Pra PON. Kami harap bisa mengirim sebanyak-banyaknya sehingga potensi yang lulus ke PON sebanyak-banyaknya dengan cara TC dan jam terbang sebanyak-banyaknya," ungkap Pak Jarwo.
Menambahkan, pembina PGSI Jateng, Andi Herman akan terus mendukung penuh kegiatan PGSI Jateng dalam mencetak prestasi. Terlebih selama ini pihaknya terus komitmen dalam memajukan olah raga gulat di Jawa Tengah.
"Kita komitmen meningkatkan prestasi gulat, oleh karena itu sebulan yang lalu kita menyelenggarakan kejuaraan gulat namanya Kajati Cup yang juga menjadi ajang seleksi bagi pegulat-pegulat se provinsi Jawa Tengah untuk ikut Porprov, bahkan ada bergilir untuk juara umum," katanya.
Pria yang juga Kajati Jateng tersebut mengatakan, menyasar pemula dalam rangka melakukan kaderisasi jangka panjang.
"Mulai dari anak SD kita lakukan pembinaan. Kita bentuk tekniknya, ketika sudah masuk usia remaja skillnya kita perkuat jadi atlet yang diandalkan. Itulah upaya-upaya kita agar gulat Jateng bisa memberikan prestasi tingkat nasional dan internasional seperti SEA Games," pungkasnya. (arl)