Berita Nasional
Erick Thohir Dinilai Cawapres Paling Tepat untuk Ganjar di Pilpres 2024
Ganjar Pranowo menyatakan siap maju memenuhi panggilan untuk maju sebagai calon presiden (capres) 2024.
TRIBUNJATENG.COM - Dinamika politik semakin kencang setelah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan siap maju memenuhi panggilan untuk maju sebagai calon presiden (capres) 2024. Sejumlah nama-nama populer dalam politik naik diprediksi bisa menjadi duet yang tepat untuk Ganjar.
Terkait hal tersebut, peneliti Bidang Politik The Indonesian Institute Ahmad Hidayah menilai Menteri BUMN RI Erick Thohir disebut sosok yang paling tepat mendampingi Ganjar sebagai calon wakil presiden (cawapres) di pemilihan presiden (pilpres) 2024. Erick Thohir dinilai punya berbagai faktor yang mampu menguatkan posisi Ganjar Pranowo untuk kandidasi maupun saat kompetisi demokrasi berlangsung.
Ia menjelaskan berdasarkan data dari lembaga survei Charta Politika, Ganjar sangat lemah di beberapa daerah di Indonesia. Seperti, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Berkebalikan dengan Ganjar, Erick Thohir memiliki elektabilitas yang kokoh di tiga daerah tersebut.
“Pak Erick Thohir cocok jadi cawapres dari Pak Ganjar, karena bisa menopang elektabilitasnya di daerah-daerah yang lemah,” tutur Ahmad, Senin (24/01).
Hal tersebut baru contoh kecil. Erick Thohir dijelaskan sebagai cawapres yang sangat potensial untuk Ganjar karena memiliki bekal yang lengkap.
Tak hanya memiliki elektabilitas, orang nomor satu di Kementerian BUMN ini juga memiliki hubungan dekat dengan elit politik dan masyarakat akar rumput. Kedekatan Erick Thohir bersama Presiden Jokowi dan para ketum parpol seperti Airlangga Hartanto, Zulkifli Hasan serta Prabowo Subianto akan menjadi keuntungan bagi Ganjar untuk bisa mendapatkan golden tiket pencapresan.
Sedangkan, elektabilitas Erick Thohir yang bisa menopang capres di pilpres adalah contoh dari kedekatannya bersama masyarakat akar rumput. Apalagi ia banyak membantu masyarakat sebagai Ketua Pelaksanan Pemulihan Ekonomi Nasional melalui berbagai program ekonomi kerakyatan seperti Mekaar dan KUR.
Kemudian, Erick Thohir juga memiliki rekam jejak kepemimpinan yang jelas. Dengan tangan dinginnya, Erick Thohir berhasil menyulap perusahaan BUMN pesakitan menjadi BUMN yang mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan Indonesia. Tak heran jika Erick Thohir menjadi menteri kesayangan Jokowi karena terbukti banyak mengantongi keberhasilan.
“Berbagai penugasan strategis yang diberikan oleh Presiden Jokowi kepada Pak Erick Thohir berhasil diselesaikan, ini membuatnya menjadi pemimpin yang berhasil,” kata Ahmad.
Terbaru, Erick Thohir berhasil menjalankan misi melakukan diplomasi ke FIFA agar Indonesia tidak mendapatkan sanksi atas tragedi Kanjuruhan yang menelan korban jiwa sebanyak 131 orang.
Tugas yang langsung diberikan oleh Presiden Jokowi ini pun berhasil diselesaikan dengan baik. Bahkan Presiden FIFA Gianni Infantino datang langsung bertemu presiden untuk membantu Indonesia melakukan transformasi sepak bola.
Selain itu, Erick Thohir juga memiliki kekuatan logistik yang tidak dimiliki oleh kandidat cawapres lainnya. Hal ini menjadi pembeda Eks Presiden Inter Milan ini dengan kandidat lain, mengingat kekuatan logistik mutlak dibutuhkan untuk mengikuti Pilpres 2024.
“Modal Pak Erick Thohir ini lengkap menjadi menteri kepercayaannya Presiden Jokowi, pemimpin berhasil, rekam jejaknya bagus, punya elektabilitas yang menopang capres dan logistik yang kuat,” ujar Ahmad.
Terakhir Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) ini menjelaskan jika duet Ganjar – Erick Thohir bisa diwujudkan terwujud dengan potensi diusung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang berisi Golkar, PAN, PPP. Erick Thohir menjadi solusi yang tepat karena figur tengah dan tidak memiliki identitas partai.
“Bisa jadi jika PDI Perjuangan tidak mengusung Pak Ganjar maka KIB akan mengusungnya dan Pak Erick Thohir menjadi wakilnya agar tidak menimbulkan perpecahan di dalam koalisi,” pungkasnya.