Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Punya Porsi Anggaran Paling Tinggi, Bupati Minta 570 PNS di Blora Usai Disumpah Kerja Maksimal

Sebanyak 570 Pegawai Negeri Sipil yang terdiri dari 548 CPNS formasi 2019 dan 22 PNS Mutasi ke Kabupaten Blora, ikuti upacara pengambilan sumpah.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: rival al manaf
istimewa
Bupati Blora Arief Rohman, memimpin upacara pengambilan sumpah janji 570 PNS di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora Selasa (1/11/2022) (Dok. Humas Prokopim Blora)  

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Sebanyak 570 Pegawai Negeri Sipil yang terdiri dari 548 CPNS formasi 2019 dan 22 PNS Mutasi ke Kabupaten Blora, ikuti upacara pengambilan sumpah janji PNS, Selasa (1/11/2022) siang.

Bupati Blora Arief Rohman, memimpin upacara pengambilan sumpah janji dari Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora

Pengambilan sumpah janji didampingi langsung oleh para rohaniawan agama masing-masing. Serta disaksikan para kepala Dinas/instansi terkait. 

Untuk peserta upacara, selain ada yang mengikuti langsung dari Pendopo Rumah Dinas Bupati, sebagian lainnya mengikuti secara daring dari empat lokasi. 

Yakni dari aula Dinas Pendidikan, aula Dinas Kesehatan, aula RSUD Blora, dan aula RSUD Cepu.

Bupati Arief Rohman didampingi Kepala BKD dan Kepala Bappeda, mengambil sumpah janji dan melantik para CPNS menjadi PNS tertanggal per TMT 1 November 2022. 

“Selamat kepada seluruh PNS yang telah diambil sumpah janjinya hari ini. Nanti setelah dapat SK, apa akan langsung dimasukkan Bank? Jika iya, karena aturan membolehkan, tolong untuk kegiatan yang produktif,” pesan Arief Rohman. 

Bupati Arief Rohman meminta dihadapan seluruh PNS baik luring maupun daring,  agar semuanya bisa bekerja maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Dari 2,1 triliun APBD Blora, sekitar 700 miliar sendiri itu untuk belanja pegawai. Porsinya paling besar, anggaran infrastruktur kalah," ucap Arief Rohman. 

"Oleh sebab itu, jenengan semua harus bersyukur menjadi manusia terpilih, menjadi PNS. Harus bisa bekerja keras, memberikan pelayanan terbaik dan mensejahterakan masyarakat,” ungkap Arief Rohman. 

Seluruh PNS bisa aktif di media sosial dan menjadi agen sosialisasi pembangunan bagi masyarakat yang ada di sekitarnya.

Dikatakannya, PNS Kabupaten Blora ini ada 7000 orang lebih, jika semuanya bisa bekerja bersama secara maksimal, pasti akan lebih baik. 

"Jadilah agen sosialisasi pembangunan, salah satunya melalui media sosial. Yang masyarakat tahu selama ini hanya Bupati, semuanya lapor ke Bupati. PNS juga harus aktif, memberikan pemahaman pada masyarakat,” tegas Arief Rohman. 

Ibarat kerja 24 jam, lanjut Arief Rohman, dari habis subuh pagi pagi sudah ada tamu, pulang masuk rumah dinas minimal jam 12 malam atau jam setengah 2 dini hari. 

"Belum notifikasi medsos aktif terus. Kalau tidak percaya, bisa tanya ajudan saya. Menerima banyak aduan, jadi PNS nya juga harus aktif,” jelas Arief Rohman. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved