Kisah Sabrina, Atlet Difabel yang Raih 2 Medali Emas di Kejurprov NPCI Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Sabrina Herliana, atlet difabel Kabupaten Tegal belum lama ini berhasil membuat bangga dan harum nama sekolah karena meraih medali emas cabang olahraga (cabor) atletik kategori lempar lembing dan lempar cakram, di Kejuaraan Provinsi National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah tahun 2022. 

Kondisi fisik Sabrina, memiliki kekurangan di bagian kaki dan bentuk tubuh juga lebih pendek dari remaja seusianya. 

Tapi hal tersebut tidak membuatnya minder atau berkecil hati, ia malah dikenal sebagai siswi yang cukup aktif di kegiatan sekolah, seperti mengikuti Osis, Pramuka, dan Rohis.

Adapun Sabrina, merupakan siswi kelas Xll IPS 2, di SMAN 1 Dukuhwaru, Kabupaten Tegal.

Baca juga: Sinopsis Avatar: The Way of Water, Tayang di Bioskop Indonesia Bulan Desember 2022

Baca juga: Chord Rumah Singgah Fabio Asher

Baca juga: KISAH NYATA : Sosok Rio Martil yang Jadikan Dua Martil Jadi Senjatanya, Inilah Akhir Kisah Kejamnya

Ditemui Tribunjateng.com saat jam istirahat sekolah, Sabrina tidak hanya bercerita mengenai awal mula menjadi atlet, dan pengalaman saat bertanding di kejuaaraan, tapi ia juga menyampaikan harapan terutama kepada pemerihtah daerah Kabupaten Tegal. 

Remaja 17 tahun ini berharap, pemerintah memberikan perhatian lebih kepada atlet khususnya kaum difabel, seperti memberikan tempat untuk latihan, sehingga nantinya bisa berlatih bersama dan untuk menambah motivasi.

"Kalau saya pribadi, ingin kalau latihan itu bersama, bareng dengan teman lainnya. Sehingga bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing. Semoga kedepannya bisa lebih terpantau saat latihan," harap Sabrina, pada Tribunjateng.com, Rabu (2/11/2022).

Menurut Sabrina, jika saat latihan ada yang memantau, maka ia dan teman-teman yang lain bisa mengetahui apa saja kekurangan atau yang perlu diperbaiki.

Selain itu, kehadiran mereka juga seperti lebih dianggap atau diapresiasi.

Harapannya ada wadah khusus yang bisa digunakan oleh atlet difabel untuk latihan dan lain sebagainya.

"Saat latihan ingin lebih diperhatikan dan dipantau, maka sedikit banyak menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk tampil lebih maksimal dan semangat. Ya intinya dari pemerintah ada perhatian lebih untuk kami," ungkapnya.

Terpisah, saat dimintai tanggapannya mengenai prestasi yang diraih oleh Sabrina, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni, mengucapkan selamat dan sukses atas apa yang telah diraih yang tentunya membanggakan.

Uwes menyebut, prestasi yang diraih Sabrina sangat luar biasa, mengingat ditengah keterbatasan fisik yang dimiliki, tapi ia bisa membuktikan bahwa mampu mendapat hasil maksimal.

"Tentu ini prestasi yang sangat membanggakan dan patut diapresiasi. Karena lewat kegigihan dan semangatnya, Sabrina bisa menyumbangkan dua medali emas untuk Kabupaten Tegal lewat Kejuaraan Provinsi National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah tahun 2022," tutur Uwes.

Baca juga: Buruh Jepara Minta UMK 2023 Naik 13 Persen

Baca juga: Bawaslu Kabupaten Pekalongan Ajak Pengiat Medsos untuk Ikut Awasi Pemilu

Baca juga: Skenario AS Roma Lolos 16 Besar Liga Eropa, Jose Mourinho Wajib Menang vs Ludogorets

Sebagai wujud apresiasi terhadap prestasi yang dicapai Sabrina, Uwes menuturkan pihaknya sudah mengusulkan terkait bentuk penghargaan yang akan diberikan nantinya.