Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Longsor Gunung Kelir, Akses Jalur Alternatif Mijen-Ngaliyan Masih Terputus

Longsor di Gunung Trangkil memutus akses jalur alternatif  Bambankerep, Ngaliyan dengan Jatibarang , Mijen

Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Longsor di Gunung Trangkil memutus akses jalur alternatif  Bambankerep, Ngaliyan dengan Jatibarang , Mijen.

Lokasi persis berada di Jalan Untung Suropati RT 4 RW 1 Bambankerep, Ngaliyan.

Akibatnya ribuan pengguna jalan terpaksa putar arah.

"Iya ada ribuan kendaraan putar arah karena tidak tahu jalan ditutup akibat ada longsor," ujar warga RT 3 RW 2 , Bambankerep, Wahyudi (52) kepada Tribunjateng.com, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Sertu Rizka Nurjanah Meninggal Dunia, Pernah Bikin Jenderal Andika Perkasa Menangis, Ini Kisahnya

Baca juga: Saat Tiba Melahirkan VJ Menutupi Diri Dengan Sprei Lalu Bunuh Bayinya, Pacar Kabur Tahu Ia Hamil  

Longsor tersebut terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut pada Minggu (6/11/2022) sekira pukul 15.30.

Satu tiang listrik sempat tumbang akibat dihantam longsor sehingga akses listrik sempat padam.

"Tidak ada korban jiwa hanya material longsor saja yang menganggu aktivitas warga," ungkapnya.

Ia mengatakan, sejak kemarin Minggu (6/11/2022) sore sampai Senin (7/11/2022) pukul 13.15 akses jalan masih tertutup.

Hingga siang ini masih dilakukan pembersihan oleh petugas.

"Dampak tidak ada bagi warga cuma ya itu  kalau mau ke wilayah atas harus mutar arah," katanya.

Ketua RW 2 Bambankerep, Ahmad Rubadi mengatakan, menutup akses jalan tersebut lantaran sedang dilakukan pembersihan material longsor.

"Jalur ditutup baik dari akses atas maupun bawah karena berbahaya," ujarnya.

Garis polisi juga dipasang di jalur tersebut supaya pengguna jalan tidak melintas.

"Tapi ada yang tetap bandel lewat sampai titik lokasi longsor jadinya putar balik," katanya. 

Ia menambahkan, akses jalur tersebut digunakan sebagai akses jalur alternatif Boja-Semarang yang paling banyak dilintasi oleh pekerja pabrik.

"Boja, BSB, Mijen pada lewat sini karena lebih cepat," katanya.  (Iwn) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved