Berita Nasional
Mata Putri Candrawathi Berbinar, Wajah yang Biasa Serius Tertawa Kecil Dengar Kesaksian Daden
Biasanya serius memperhatikan sepanjang sidang, kali ini sejenak Putri Candrawathi melepas ketegangan
Daden menceritakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi merayakan hari ulang tahun pernikahannya yang berlangsung di Magelang, Jawa Tengah.
Suasana saat itu begitu hangat kata Daden, bahkan Putri Candrawathi juga sampai menyuapi kue kepada semua ajudan termasuk Brigadir J.
"Untuk malam itu hanya kue, ibu-bapak memotong kue dan tumpeng, disuapin satu per satu (ajudan)," kata Daden.
"Yang pertama itu kalau tidak salah Bang Ricky, yang pertama pasti senior, kalau urutan saya tidak ingat," jawabnya.
"Saudara yang ke berapa?" lanjut Hakim.
"Terakhir kalau tidak salah," kata Daden.
Daden kemudian menggambarkan suasana acara tersebut.
Diawali ketika dirinya diajak Brigadir J untuk membeli kue dan tumpeng pada malam hari sebelum perayaan ulang tahun pernikahan.
"Kita bawa kue dan tumpeng, kita kembali ke rumah cempaka, tapi tidak langsung turun. Atas petunjuk almarhum nanti pukul 00.00 Wib baru keluar untuk anniversary pernikahan," kata Daden dalam memberikan kesaksian.
Setelah itu kue diturunkan dari mobil dengan dibantu Ricky Rizal alias Bripka RR untuk ditaruh di meja makan.
Sedangkan tumpeng, dibawa oleh Brigadir J dan Richard Eliezer alias Bharada E.
"Pukul 00.01 Wib baru kita keluarkan kue dan tumpeng. Acara malam itu bapak atau ibu memimpin doa di ruang makan itu ada saya, Yosua, Richard, Kuat, kemudian ada Susi juga, kita acara mengelilingi tempat makan itu," ujarnya.
Daden juga mengatakan perayaan ulang tahun pernikahan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi telah direncanakan sebelumnya.
Acara itu pun dihadiri oleh seluruh ajudan serta beberapa anggota keluarga.
"Dari doa kemudian makan-makan, kalau ADC sama ART kita baru selesai jam 2 hari dini hari. Kalau Ibu atau Bapak kemudian tamu itu pulang bapak ibu naik untuk istirahat. Ketika acara selesai Susi membereskan. Kita istirahat," katanya.