Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Rangkaian Program CJIBF 2022 di Jateng, Para Calon Investor Kunjungi KIW dan KITB 

PT Kawasan Industri Wijayakusuma (PT KIW) kehadiran kunjungan dari tamu-tamu calon investor

Penulis: hermawan Endra | Editor: Catur waskito Edy
hermawan endra
PT Kawasan Industri Wijayakusuma (PT KIW) kehadiran kunjungan dari tamu-tamu calon investor yang merupakan rangkaian acara program Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2022, Kamis (10/11). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Kawasan Industri Wijayakusuma (PT KIW) kehadiran kunjungan dari tamu-tamu calon investor yang merupakan rangkaian acara program Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2022.

Acara CJIBF 2022 ini merupakan salah satu bagian dari prospek pengembangan perekonomian Provinsi Jawa Tengah yang dilihat memiliki peluang yang cukup baik dan perlu untuk terus dipromosikan. 

Jawa Tengah terus meningkatkan iklim investasi dengan meningkatkan konektivitas diantaranya pembangunan jalan Tol Trans Jawa, jalur Kereta Api terintegrasi, pelabuhan internasional, jaringan gas, listrik dan juga air.

Dalam acara kunjungan calon investor ke PT KIW ini dihadiri oleh beberapa tamu penting diantaranya Firdauz Muttaqin selaku Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia dan Dra. ST Khasanaturodhiyah selaku perwakilan Kepala DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah Ibu Ratna Kawuri yang berhalangan hadir.

Dalam sambutannya Direktur Utama PT Kawasan Industri Wijayakusuma (PT KIW), Ahmad Fauzie Nur menyampaikan ucapkan selamat datang dan terima kasih telah menyempatkan hadir menyambangi KIW. Ia merasa senang dengan adanya kunjungan calon investor ini. 

Pada kesempatan tersebut, Ahmad Fauzie Nur  memberikan gambaran dan informasi yang komprehensif mengenai kawasan industri sebagai destinasi investasi dengan harapan banyaknya investor yang masuk ke KIW dan KITB.

Dalam tour ini juga dilakukan kunjungan ke fasilitas dan layanan yang dimiliki KIW antara lain Water Treatment Plant (WTP), Waste Water Treatment Plant (WWTP), lahan industri dan Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP).

Sebelum berkunjung ke PT KIW, rombongan terlebih dahulu mengunjungi Kawasan Industri Terpadu Batang (PT KITB) dengan agenda yang sama yaitu untuk melihat potensi yang menarik calon investor, karena peminatan investasi tertinggi di Jawa Tengah adalah manufaktur, properti, energi, dan infrastruktur. 

Sebagai informasi, PT KITB sedang melakukan proses pembangunan tahap dua untuk 18 perusahaan yang nantinya akan beroperasi di PT KITB. Pihaknya terus menggerakkan seluruh kekuatan dari Jawa Tengah agar bisa berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi secara nasional. 

"Peminatan investasi tertinggi di Jawa Tengah adalah manufaktur, properti, energi, dan infrastruktur. Semoga dengan adanya kunjungan dari calon investor ini dapat saling membantu meningkatkan bisnis di Kawasan Industri Wijayakusuma sehingga investor tertarik untuk berinvestasi di lahan milik PT KIW dan tentunya membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah secara Nasional," ujarnya. 

Selain KITB, KIW juga memiliki anak usaha lain yaitu PT PWS yang bergerak di bidang konstruksi, trading, dan banyak lini usaha lain dengan tetap mengandalkan one stop services.

Ahmad Fauzie Nur  menambahkan meski kondisi global yang kurang menguntungkan di tahun 2022 ini, KIW tetap optimis dan semangat dalam pencapaian target. Tentunya, pada forum seperti ini, menjadi ajang bagi KIW untuk menangkap peluang adanya kepeminatan investor dari global maupun domestik. 

"Terlebih dalam waktu dekat, kami juga berpartisipasi dalam kegiatan B20 Summit di Bali sebagai rangkaian dari Presidency G20 Indonesia yang dapat memberikan wadah bagi investor untuk menentukan pilihan investasi yang tepat," pungkasnya, Kamis (10/11). 


CJIBF 2022 resmi dibuka Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Rabu (9/11). DPMPTSP mencatat, di hari pembukaan sampai pukul 11.00 WIB tadi, sudah ada 20 kepeminatan proyek dengan nilai Rp 19,43 Triliun.

Ganjar menegaskan, Jawa Tengah mengerahkan seluruh upaya untuk menarik investor sebanyak-banyaknya. CJIBF ini menjadi satu dari sekian langkah yang diambil untuk merealisasikan itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved