Berita Semarang
Blower di Bangunan Bekas Perusahaan Jamu Nyonya Meneer Nyaris Digondol Maling
Dua pencuri beraksi di bangunan bekas perusahaan Nyonya Meneer di Jalan Raden Patah, Kota Semarang. Aksi mereka diketahui warga setempat.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG- Dua pencuri beraksi di bangunan bekas perusahaan Nyonya Meneer di Jalan Raden Patah, Kota Semarang. Aksi mereka diketahui warga setempat. Kedua pelaku berhasil diamankan warga dan akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian.
Pelaku menggasak blower pendingin ruangan. Namun belum juga menikmati uang hasil kejahatan, mereka sudah lebih dulu ditangkap.
Kapolsek Semarang Timur Iptu Iwan Kurniawan mengatakan kejadian pencurian itu terjadi pada Kamis (17/11/2022) dini hari. Pelaku menggondol tiga unit blower pendingin ruangan.
"Berdasarkan pengakuan pelaku mengambil pada pukul 02.00," ujarnya, Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Dua Warga Klaten Ditangkap, Satu Masih Buron, Mereka Komplotan Pembobol Kotak Amal Masjid Sragen
Baca juga: NasDem Bela Anies Baswedan, Gus Choi: Yang Main Politik Identitas Itu Ahok
Baca juga: Jamin Keamanan dan Kenyamanan Muktamar Muhammadiyah di Solo, Kapolda Cek Kesiapan Personel
Dikatakannya, pelaku digelandang oleh warga ke Polsek Semarang Timur. Ada dua pelaku yang tertangkap.
"Dua pelaku itu orang biasa. Bukan bagian kebersihan di gedung itu. Saat ditangkap dua orang itu dalam kondisi mabuk," tutur dia.
Menurutnya, bangunan yang disatroni maling itu bekas perusahaan jamu PT Nyonya Menner. Karena bangkrut bangunan itu dibeli oleh perusahaan lain.
"Bangunan itu dibeli perusahaan ANS. Awalnya bangunan itu dibersihkan. Namun setelah sekian bangunan itu cuma dikosongkan dan dikunci," tutur dia.
Iwan mengatakan kondisi bangunan itu tak terawat. Selain itu juga ditumbuhi rumput-rumput liar.
"Rumputnya tinggi-tinggi kayak rumah hantu. Padahal dulu punya Nyonya Meneer. Tapi karena bangkrut dibeli dengan perusahaan itu" ujar dia.
Ia menuturkan bangunan itu awalnya mau dimanfaatkan pemilik baru untuk pabrik jamu mengikuti jejak Nyonya Meneer. Rupanya usaha pabrik jamu tidak berjalan hingga saat ini dan bangunan tersebut mangkrak.
"Saya tanya ke pemiliknya apakah tidak pernah dibersihkan. Katanya dibersihkan. Tapi lama tak ditengok jadinya seperti ini," tandadsnya.