Dongeng Anak
Dongeng Anak Sebelum Tidur Kisah Burung Hantu dan Seorang Nenek
Inilah dongeng anak sebelum tidur yang cocok dibacakan untuk anak berjudul Kisah Burung Hantu dan Seorang Nenek. Matahari mulai terbenam.
Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Owi senang, tetapi ia berkata, “Buat apa pintar berburu. Penampilan dan suara kita begitu jelek.
Teman-teman Kutut sampai terbang ketakutan ketika aku dating ke tempatnya!”
“Setiap burung di ciptakan Tuhan dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Bersyukurlah. Kedua mata kita terletak di depan, seperti mata manusia.
Letak mata burung-burung lain, ada di kiri dan kanan kepalanya.
Bukankah kita istimewa?” kata ibu Owi.
“Aaah, Ibu sama saja dengan ibu Han. Suka memuji diri sendiri!” kata Owi.
“Pokoknya, besok malam aku tidak mau ikut berburu. Amu mau tidur saja supaya besok pagi bisa bermain dengan Kutut dan Nuri!”
Besok malamnya, Owi benar-benar tak mau ikut berburu.
Malam sangat sunyi.
Sesekali terdengar suara serangga malam.
Owi mencari serangga di semak-semak untuk mengisi perut.
“Sssiiis… siiiisss…” desis seekor ular besar.
Owi terpaku melihatnya.
“Owi, cepat terbang ke sini!” terdengar suara Han.