Guru Berkarya
Membangkitkan Rasa Ingin Tahu Siswa Belajar Matematika dengan Hands on Activity
Kemampuan representasi matematis untuk mendorong siswa menemukan dan membuat alat atau cara berpikir
Kegiatan siswa dalam pembelajaran PBL diharapkan dapat berlangsung optimal manakala dilengkapi dengan hands on activity siswa. Hands on activity merupakan suatu aktivitas yang berpusat pada bahan, kegiatan manipulatif dan kegiatan praktis.
Menurut Raviv (2014:25) menyatakan bahwa hands on activity merupakan suatu kegiatan yang berbasis tim, hubungan antar-perseorangan, tetapi juga mengedepankan aktivitas individual yang mendorong peningkatan pemikiran-pemikiran kreatif anak.
Hal senada juga dinyatakan Kartono (2010: 23) bahwa hands on activity dirancang untuk melibatkan anak dalam menggali informasi dan bertanya, beraktivitas dan menemukan, mengumpulkan data dan menganalisis serta membuat kesimpulan sendiri.
Kegiatan dalam hands on activity akan membantu siswa lebih memahami dunia disekitar mereka.
menggunakan hands on activity membantu guru membuat kegiatan pembelajaran Matematika pada materi persamaan garis lurus lebih menarik dan membangkitkan rasa ingin tahu siswa.
Melalui hands on activity akan terbentuk suatu penghayatan secara mendalam terhadap apa yang dipelajari dan pengalaman untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis sebagai kemampuan kognitif siswa.
Sehingga apa yang diperoleh siswa tidak mudah dilupakan karena siswa memperoleh pengetahuan tersebut secara langsung melalui pengalaman sendiri.
Sehigga siswa bisa menemukan konsep belajar matematika sesuai dengan pemahaman mereka sendiri.(*)