Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Miliarder Dadakan Tol Yogya Bawen

Kisah Ambar Buruh Pabrik di Bawen Semarang Jadi Miliarder Dadakan: Bingung Uangnya Mau Buat Apa

Ambar, seorang pekerja pabrik yang masih berusia muda di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mendadak menjadi miliarder

Editor: rival al manaf
(KOMPAS.com/Dian Ade Permana)
Ambar secara simbolis menerima uang ganti rugi tol di Desa Kandangan Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang 

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan di Desa Kandangan total ada 284 bidang tanah yang digunakan untuk pengadaan jalan tol.

Total anggaran ganti rugi mencapai Rp 282 miliar.

"Nilai tanah terendah per meter Rp 900.000 dan tertinggi Rp 3,3 juta," terangnya.

Dia meminta agar uang ganti rugi yang diterima tidak untuk hal yang bersifat konsumtif. 

"Belikan tanah lagi, bangun rumah. Kalau untuk usaha tidak masalah, jangan untuk konsumtif," kata Ngesti.

Selain itu, dia juga berpesan agar uang yang diterima disimpan di bank, dan diambil secukupnya.

"Jangan ditaruh di bawah bantal atau di rumah. Uang banyak aman disimpan di bank," ujarnya.

Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Semarang Arya Widya Wasista mengatakan ada tiga desa yang menjadi prioritas dalam pengadaan lahan tol.

Di antaranya Desa Kandangan, Doplang, dan Bawen.

"Semua tahapan berjalan lancar dan baik," jelasnya.

Penerima uang ganti rugi terbanyak

Penerima ganti rugi pembangunan tol lainnya, Susilo mengaku akan menggunakan uangnya untuk membeli tanah dan rumah.

Diketahui, Susilo menjadi penerima ganti rugi terbanyak di Desa Kandangan yakni Rp 3.417.117.000.

Tanah Susilo yang terkena proyek pembangunan tol seluas 813 meter persegi.

"Nanti beli tanah lagi sekalian bangun rumah untuk kedua anak," jelas pekerja pembuat sepatu kulit home made ini.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved