KPU Libatkan Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia Guna Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Luar Negeri

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPID) bersama Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menjalin kerjasama dalam pelibatan pelajar sebagai Panitia Pemilihan Umum Luar Negeri (PPLN).

Hal ini diwujudkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara KPU RI dengan PPID di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat pada Rabu (14/12/2022).

Nota kesepahaman tersebut ditandatangani langsung oleh koordinator PPID Achyar Al Rasyid dan Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari.

Pada nota kesepahaman tersebut disepakati sejumlah poin, di antaranya pelibatan sumber daya manusia (SDM) PPID sebagai panitia pemilu luar negeri sebagai Panitia Pemilihan Luar Negeri  (PPLN) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) tahun 2024.

Selain pelibatan sebagai PPLN dan KPPSLN, PPID juga dilibatkan dalam sosialisasi kepemiluan untuk pelajar dan diaspora Indonesia.

Hasyim Asy'ari menyatakan dirinya berterima kasih pada PPID karena telah memiliki inisiasi guna berpartisipasi membantu KPU RI.

"KPU RI berharap para pelajar di luar negeri menjadi agen demokrasi yang mempromosikan

demokrasi Indonesia di luar negeri,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Tribun Jateng pada Rabu (14/12/2022).

Hasyim menginginkan agar pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri mampu melakukan pendekatan strategis mengajak warga diaspora untuk berpartisipasi pada pemilu 2024 mendatang.

Pada kesempatan yang sama, Koordinator PPID Achyar Al Rasyid menyampaikan nota kesepahaman ini menjadi bentuk nyata abdi negeri PPI dunia.

“Kami ingin berperan menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 di mancanegara,” ujarnya

Achyar menyatakan, berdasarkan data yang ia miliki terdapat 62 PPI negara yang tersebar di tiga kawasan juga akan dilibatkan menyosialisasikan kepemiluan.

Tujuan pelaksanaan sosialisasi kepemiluan agar partisipasi pemilih Indonesia di luar negeri meningkat.

PPID akan berperan sebagai medium pertukaran informasi terkait kepemiluan untuk pelajar Indonesia di luar negeri.

Pada pertemuan tersebut juga dihadiri oleh beberapa jajaran komisioner KPU RI dan pengurus PPID. (*)