Berita Semarang
Nasib 6 PNS yang Jadi Penyebab Kecelakaan dan Malah Tertawai Korban Setelah Dipanggil Gubernur
Viral sebuah video di media sosial enam orang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) jadi penyebab kecelakaan seorang pengendara motor.
TRIBUNJATENG.COM - Viral sebuah video di media sosial enam orang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) jadi penyebab kecelakaan seorang pengendara motor.
Bukannya menolong dan meminta maaf, 6 orang oknum PNS tersebut malah menertawai pengendara motor.
Kini 6 PNS asal Sulawesi Utara harus menerima nasibnya dikenai sanksi akibat video mereka cekcok dengan seorang warga viral.
Diketahui kejadian tersebut terjadi pada Rabu 13 Desember 2022, di Jalan Raya Desa Pangu, Minahasa Tenggara.
Aksi oknum PNS tersebut diunggah oleh akun @terangmedia dan mendapat berbagai reaksi dari warganet.
Baca juga: Hadiah Juara Piala Dunia 2022 Qatar Sebesar Rp 655 Miliar
Baca juga: Bupati Wonosobo Monev Kegiatan Padat Karya, Apresiasi Kegiatan yang Libatkan Masyarakat
Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur Rumah Kue Hansel dan Gretel
“Viral PNS di Sulut jadi penyebab kecelakaan, tak minta maaf tapi ancam korban,” tulis @terangmedia pada keterangan unggahannya itu.
Video tersebut memperlihatkan seorang pengendara motor mengalami kecelakaan yang disebabkan oleh iring-iringan mobil dinas.
Pengendara motor itu kemudian meminta pertanggung jawaban kepada mereka karena menjadi penyebab kecelakaan.
Tampak keenam PNS yang mengenakan Pakaian Sipil Lengkap itu turun dari mobil yang mereka kendarai.
Bukannya menolong, para PNS itu malah terlihat tertawa dan tak mau meminta maaf kepada korban.
Karena para PNS tersbut melihat korban merekam aksi mereka, keenam PNS tersbut kemudian mengancam korban.
Para PNS itu mengatakan jika sampai mereka viral, mereka akan menuntut pertanggungjawaban dari korban.
Tak cukup sampai di situ, saat PNS tersebut hendak Kembali ke mobil korban sempat mengatakan bahwa mereka itu tidak ada otak.
Respon para PNS itupun tak terduga, mereka malah menertawakan dan membalas mengatai korban yang tidak punya otak.
Para pelaku tertawa sambil terus meninggalkan korban yang dalam kondisi kesakitan.
Pada video tersebut, korban juga sempat merekam kondisinya dimana kaki korban mengalami luka-luka.
Tak hanya itu, motor korban tersbut juga tampak masih ada bekas-bekas rumput karena kecelakaan.
Berdasarkan keterangan korban, para PNS tersebut mencoba mengambil jalur pengendara motor itu.
Hal tersebut kemudian membuat korban terkejud dan berusaha mengelak agar tidak menabrak mobil dinas PNS itu.
Hal itu akhirnya membuat korban banting setir ke pinggir jalan dan kemudian jatuh.
Video yang direkam oleh korban tersebut kemudian viral dan beredar di media sosial.
Aksi para PNS yang tak punya hati itupun kemudian mendapat kecaman dari warganet.
“Luar biasa kalian PNS, Makan gaji dr pajak rakyat, sudah menyebabkam orang terjadinya kecelakaan, malah sombong gtu gaya anda ngmg ke korban,” tulis @rezafahlepi909.
“Gak ada rasa kasian ,Setidaknya mereka Salah/nggak kiranya minta maaf & memberi bantuan lah Sedikit, Kasian juga pengendara motor itu, terlihat mereka seperti pejabat yg puny pngkt,” tulis @wahyu_delapan_enam.
“Dibalik siapa yang salah dan siapa yang benar, setidaknya tunjukkan empati kalian sesame manusia,” tulis @martienbone.
Keenamnya kemudian dipanggil atasannya.
Di dalam ruangan sudah menanti Kepala Inspektorat Pemprov Sulut, Meiki Onibala; dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Clay Dondokambey.
6 orang PNS itu pun diminta berdiri bejejer di hadapan Kepala Inspektorat dan Kepala BKD.
Mereka diinterogasi sekaligus pembinaan
Ke 6 PNS ini pun banyak tertunduk lesu, ulah mereka ditindak tegas oleh Inspektorat dan BKD
Hasilnya pembinaan tersebut, para PNS dinilai tidak beretika ketika berhadapan dengan masyarakat.
Kepala BKD Sulut Clay Dondokambey mengatakan, pemeriksaan Inspektorat merupakan Instruksi tegas Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw sehingga, segera dilakukan pemanggilan dan diproses sesuai aturan berlaku.
Baca juga: Fun Fip Aplikasi Penghasil Uang dari Bagikan Konten, Begini Cara Tarik Saldonya
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 93 94 95 Subtema 3 Pembelajaran 1 Tabel Isian
"Gubernur dan Wagub mengambil langkah tegas terkait Oknum ASN yang Viral dan tidak beretika," katanya.
Setelah dibina disiplin dan etika, kata Clay Dondokambey semua yg terlibat diwajibkan menulis surat pernyataan.
Secara umum isi surat pernyataan tersebut, para PNS mengakui kesalahan, tidak akan mengulangi kesalahan, akan meminta maaf kepada yang bersangkutan dan keluarga dalam waktu 1 x 24 jam.
"Semua yang terlibat / viral dalam video mendapatkan sanksi / hukuman sesuai peraturan disiplin PNS," ujar Kepala BKD Sulut. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 6 ASN Sebabkan Pengendara Motor Kecelakaan, Bukannya Minta Maaf malah Ancam Korban,