Berita Banyumas
Eks Napi Teroris Curhat dengan Bupati dan Ketua DPRD Banyumas Ingin Dukungan Wirausaha Mandiri
Eks Napi Teroris bertemu dengan Bupati Banyumas, Achmad Husein dan Ketua DPRD, Budi Setiawan di Ruang Rapat DPRD, Senin (19/12/2022)
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
"Saya divonis 4.3 Tahun di Jakarta Utara pada 19 Januari 2016 tepatnya pasca-bom Tamrin.
Kemudian dipindah di lapas Kupang.
Selesai masa tahanan pada 2020 saat awal Covid," jelasnya.
Ia bercerita kelompok sepertinya di Banyumas masih ada dan bergerak di 'bawah tanah'.
"Saya tahu kelompok seperti itu masih ada tetapi bawah tanah dan itu masih aktif sampai sekarang dan orangnya itu-itu saja," katanya.
Dalam silaturahminya itu eks-napiter ingin hidup berdampingan.
Ia mengatakan pimpinan pusat ada di Suriah.
Adapun sasaran yang menjadi sasaran adalah seperti Singgasana Toghut yaitu kekuasaan yang tidak sesuai hukum Islam.
Sementara tentara dan polri dianggapnya adalah pendukungnya.
"Tidak menutup kemungkinan TNI akan dihajar juga.
Doktrin itu masih ada.
Tapi saya sudah keluar karena merasa ada yang tidak benar.
Saya ingin bersinergi antara kami dengan Pemda bila memang ada sesuatu hal bisa saling tukar pikiran," katanya.
Sementara itu napiter lain Sidiq (38) saat ini telah menjadi pengusaha grosir.
"Saya berpesan agar rekan-rekan yang masih betahan agar segera bertobat," katanya.