Natal dan Tahun Baru
11 Pos Pengamanan Disebar Selama Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Semarang, Kerahkan 162 Personel
Jajaran Satlantas Polres Semarang dalam pengamanannya yang bernama Operasi Lilin Candi itu berlangsung pada 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Polres Semarang bakal melakukan pengamanan saat masa liburan maupun perayaan Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Menurut Kabagops Polres Semarang, Kompol Agung Yudiawan, 162 personel akan ditempatkan di 11 pos pengamanan yang tersebar di Kabupaten Semarang.
“Pos pengamanan sebagian besar berada di gereja, terminal, tempat wisata, rest area tol, dan perbatasan kabupaten/kota,” katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (20/12/2022).
Sementara itu, 229 personel lainnya berstatus bersiaga.
Baca juga: Berkah Natal dan Tahun Baru, Sejumlah Toko di Kota Semarang Kebanjiran Pesanan Parsel
Jajaran Satlantas Polres Semarang dalam pengamanannya yang bernama Operasi Lilin Candi itu berlangsung pada 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.
Pengamanan itu berfungsi mengantisipasi fatalitas kecelakaan di jalan raya yang masuk wilayah Kabupaten Semarang.
Berdasarkan penuturan Kasatlantas Polres Semarang, AKP Dwi Himawan Chandra, pihaknya akan kembali mengoptimalkan fungsi Satgas Quick Respons yang terdiri dari sejumlah instansi di Kabupaten Semarang.
Baca juga: Bea Cukai Semarang Musnahkan 11,6 Juta Batang Rokok Ilegal, Perkiraan Nilainya Capai Rp 13 Miliar
“Peran serta sinergitas yang baik dari instansi terkait dapat membantu masyarakat dalam keamanan, ketertiban, dan kelancaran pada liburan Natal dan tahun baru kali ini,” ungkap AKP Dwi Himawan.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kabupaten Semarang, Dwi Syaiful Noor Hidayat mengatakan, pihaknya turut mengerahkan petugas dan armada ambulans yang disiagakan untuk mengantisipasi risiko saat perayaan itu.
Dia menyebutkan akan menyiagakan 95 mobil ambulans. (*)
Baca juga: Naruna Ceramic Salatiga Tembus Pasar Internasional, Ekspor Perdana 20 Feet Keramik ke AS
Baca juga: Warga Binaan Beragama Nasrani di Rutan Pekalongan Tak Dapat Remisi Natal, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca juga: Tingkat Kerawanan Saat Pemilu, Ketua Bawaslu: Karanganyar Masuk Kategori Rendah Sedang
Baca juga: Duka Bagi Kakek Sukarto, Rumah Warga Cilacap Ini Terbakar Saat Jalani Perawatan di Rumah Sakit