Undip Semarang Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menggelar acara Sinau Bareng bersama Emha Ainun Najib atau yang akrab disapa Cak Nun dan Kiai Kanjeng bertempat di Stadion Undip Tembalang Semarang pada Kamis (22/12/2022).

Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dalam rangka Dies Natalis ke-65 Undip.

Rektor Undip, Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M. Hum., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Undip sejak awal telah menerapkan toleransi, dari berdirinya Undip yang pendirinya dari berbagai etnis.

"Selamat datang guru kita Cak Nun. Alhamdulillah kita semua masih diberi kehidupan dan kesehatan, Mari kita syukuri nikmat Allah dengan ngaji bareng, sinau bareng. Mencari kebenaran adalah suatu proses kehidupan," urai Prof. Yos.

Ia berharap seluruh civitas akademika Undip maupun masyarakat yang hadir dapat tergugah untuk turut menciptakan kehidupan yang harmonis, toleran, menjaga persatuan, dan tidak terseret kepada sikap merasa benar sendiri.

Sebagai hadiah dan ungkapan simpati untuk Dies Undip, Cak Nun memberikan hadiah berupa pementasan Dramatic Reading berjudul 'Jagat Pasinaon dan Sarjana Kehidupan'.

Menurut Cak Nun, sarjana universitas yang sejati, adalah sarjana yang mampu melihat sesuatu dalam saling keterkaitan yang luas yang memahami hulu-hilir kehidupan, atau hulu-hilir sesuatu.

Tidak hanya lengkap atau komprehensif, melainkan juga utuh. Dengan kualitas seperti ini seseorang layak disebut, sebagai Sarjana Kehidupan. 

"Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang tangguh, kuat, dan berdaya tahan tinggi. Bahkan inti dari karakter rakyat Indonesia  adalah percaya kepada Tuhan sangat kuat. Undip hendaknya menyesuaikan diri dengan sejarah bangsa Indonesia yang tangguh dan jangkep tersebut” pungkas Cak Nun. (*)