Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Korea Utara Tembakkan 3 Rudal Balistik Jelang Tahun Baru

Sabtu (31/12/2022), Korea Utara menembakkan tiga rudal balistik ke arah laut timur Semenanjung Korea.

Kompas.com/Istimewa
Foto yang dirilis pemerintah Korea Utara menunjukkan proyektil yang diduga merupakan rudal balistik ditembakkan oleh Akademi Sains Pertahanan di sebuah lokasi rahasia pada 25 Maret 2021.(Korean Central News Agency/Korea News Service via AP) 

TRIBUNJATENG.COM, SEOUL - Sabtu (31/12/2022), Korea Utara menembakkan tiga rudal balistik ke arah laut timur Semenanjung Korea.

Hal itu disampaikan pihak militer Korea Selatan.

Diberitakan Reuters, peluncuran tersebut adalah yang terbaru dari sejumlah uji coba rudal yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dilakukan oleh Korea Utara tahun ini, karena Pyongyang terus mengembangkan senjata di tengah spekulasi bahwa pihaknya dapat menguji senjata nuklir untuk ketujuh kalinya.

Baca juga: Penampilan Kim Ju-ae Anak Kim Jong Un jadi Trend Center di Korea Utara

Tiga rudal balistik jarak pendek ditembakkan sekitar pukul 8 pagi waktu setempat (2300 GMT) dari Provinsi Hwanghae Utara, selatan ibu kota Pyongyang, kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan.

Ketiganya terbang pada ketinggian sekitar 100 km (62 mil) dan menempuh jarak sekitar 350 km (217 mil), kata kementerian pertahanan Jepang.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjalan menjauhi apa yang media sebut sebagai 'model baru' rudal balistik antar benua (ICBM) dalam foto tanpa tanggal yang dirilis Kamis (24/3/2022) oleh Kantor Berita Sentral Korea (KCNA).
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjalan menjauhi apa yang media sebut sebagai 'model baru' rudal balistik antar benua (ICBM) dalam foto tanpa tanggal yang dirilis Kamis (24/3/2022) oleh Kantor Berita Sentral Korea (KCNA). (KCNA)

Militer Korea Selatan juga mengatakan rudal itu terbang sekitar 350 km.

"Peluncuran rudal balistik Korea Utara adalah provokasi besar yang merusak perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea serta komunitas internasional," kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan, mengutuknya sebagai pelanggaran yang jelas terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB dan mendesaknya untuk segera dihentikan.

Komando Indo-Pasifik AS mengatakan peluncuran terbaru tidak menimbulkan ancaman langsung terhadap personel atau wilayah AS, atau sekutu Washington, tetapi peluncuran tersebut menyoroti dampak destabilisasi dari program senjata Korea Utara.

Peluncuran tersebut terjadi sehari setelah kementerian pertahanan Korea Selatan mengumumkan telah berhasil melakukan uji terbang kendaraan peluncuran ruang angkasa propelan padat.

Pada hari Senin (26/12/2022), lima pesawat tak berawak Korea Utara menyeberang ke Korea Selatan, mendorong militer Korea Selatan mengacak-acak jet tempur dan menyerang helikopter untuk mencoba menembak jatuh mereka, dalam intrusi pertama sejak 2017.

Hubungan antara Korea Utara dan sekutu AS Korea Selatan semakin tegang sejak pemerintah konservatif Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengambil alih pada bulan Mei, menjanjikan sikap yang lebih keras terhadap Korea Utara.

Tidak menghitung peluncuran hari Sabtu, Korea Utara telah menembakkan sekitar 70 rudal balistik tahun ini, kata kantor berita Yonhap, termasuk sekitar delapan rudal balistik antarbenua (ICBM).

Media pemerintah Korea Utara KCNA belum menyebutkan peluncuran tersebut, tetapi mengatakan pada hari Sabtu bahwa pemimpin Kim Jong Un telah memimpin pertemuan partai pada hari Jumat untuk memutuskan kebijakan dan strategi untuk tahun 2023. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Peduli Jelang Tahun Baru, Korea Utara Tembakkan 3 Rudal Balistik"

Baca juga: 3 Siswa SMA Korea Utara Dieksekusi karena Nonton Drama Korea

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved