Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Kisah Datu, Ibu Hamil Ditertawakan Polisi saat Lapor Suaminya Hilang, Kapolsek Minta Maaf

Kisah seorang ibu hamil ditertawakan oknum polisi saat membuat laporan kehilangan suami viral di media sosial.

Editor: rival al manaf
handout/png
Ilustrasi oknum polisi. 

TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - Kisah seorang ibu hamil ditertawakan oknum polisi saat membuat laporan kehilangan suami viral di media sosial.

Dilansir dari Tribun Timur, ibu hamil yang tengah dilanda gundah itu adalah Datu (30).

Ia merupakan ibu rumah tangga di Makassar, Sulawesi Selatan.

Saat membuat laporan hilangnya sang suami yang bernama Hagai di Polsek Biringkanaya pada Selasa (27/12022) ia justru ditertawakan.

Baca juga: Viral Wanita Hamil Lapor Polisi Suaminya Hilang, Malah Ditertawakan dan Dibilang Ganti Suami Saja

Baca juga: Viral Video Murid SMP di Lombok Nangis Guling-guling di Aspal Seusai Dihentikan Polisi

Baca juga: Akhirnya Dua Korban Tenggelam di Dukuh Karangrowo Ditemukan

"Saya tiga kali datang melapor. Kali ketiga baru ditanggapi, tapi saya cuma disuruh untuk ganti suami dan terus diketawai. Tidak dibuatkan laporan," kata Datu ketika dikonfirmasi, Selasa (3/1/2023).

Datu yang sedang dalam kondisi hamil tersebut bercerita sang suami tak kunjung pulang setelah pamit membeli gagang pintu.

"Saya sudah cari ke mana-mana suamiku, tapi tak ada. Setelah lewat 1x24 jam, saya pun melapor. Saya khawatir, karena suami saya ada penyakit. Takutnya, ada apa-apa," ujar dia.

Datu adalah warga Jalan Mangga Tiga, Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Menurutnya sang suami sudah sepekan hilang dan tak kunjung pulang.

Ia bercerita awalnya ia menemani Hagai memperbaiki gagang pintu rumah yang rusak.

Karena gagang pintu harus diganti, Hagai pun keluar rumah untuk membeli gagang pintu.

Hagai keluar mengenakan sandal jepit dan berjalan kaki serta membawa ponsel sekitar pukul 09.00 WIB.

Rencananya Hagai membeli gagang pintu di daerah sekitar wilayah Paccerakkang.

Namun hingga pukul 01.00 WIB, Hagai tak kunjung pulang ke rumah.

"Sekitar jam 11 saya chat centang satu juga, saya telepon sudah tidak aktif hapenya," kata Datu kepada Tribun-Timur.com, Senin (2/1/2023) sore.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved