Berita Jateng
Pertamina NRE- Kilang Pertamina Internasional Targetkan Total PLTS Area Kilang Capai 10 MWp
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) dan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melakukan penandatanganan
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) dan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja sama terkait pemanfaatan PLTS di kilang-kilang seluruh Indonesia.
Penandatanganan dilakukan oleh Chief Executive Officer Pertamina NRE, Dannif Danusaputro dan Direktur Utama KPI Taufik Aditiyawarman. Penandatanganan berlangsung di Mason Pine, Padalarang Jumat (30/12).
CEO Pertamina NRE, Dannif Danusaputro mengatakan, langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina beserta Sub Holdingnya untuk aktif dan menjadi penggerak dalam pengembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia.
Terdapat empat area kilang dalam pembangunan PLTS area kilang tahap 2 ini, yaitu Kilang Dumai, Kilang Plaju, Kilang Cilacap, dan Kilang Balongan.
Dengan total kapasitas terpasang 6,45 MWp, dan estimasi mengurasi emisi sebesar 7,3 ton CO2e per tahun, menjadikan kerja sama ini sebagai langkah nyata dan strategis Pertamina dalam menjalankan tugasnya sebagai motor transisi energi di Indonesia.
Ia berujar, kilang adalah jantung energi Indonesia, karena kilang adalah tempat memproses minyak mentah hingga menjadi BBM yang akan dipasarkan nantinya.
Kerja sama ini berdurasi selama 25 tahun dan Pertamina NRE akan memastikan kehandalan PLTS yang dipasang dapat beroperasi dan menyuplai listrik untuk kegiatan operasi kilang selama 25 tahun dengan lancar dan diharapkan juga berkontribusi mengurangi emisi karbon serta meningkatkan efisiensi energi dalam operasionalnya.
“Banyak tantangan yang harus dihadapi dalam mengembangkan PLTS yang handal dan efisien. Namun, kita optimis mampu mengelola dan menjamin kehandalan PLTS yang kita pasang untuk mensupport operasional kilang,” katanya dalam keterangannya, Selasa (3/1/2023).
Pada kesempatan yang sama Direktur Utama KPI, Taufik Adityawarman menyampaikan sangat mendukung kerja sama ini.
KPI menyambut baik rencana pemanfaatan energi ramah lingkungan yang sejalan dengan semangat Pertamina dalam mendukung Net Zero Emission 2060 serta rencana rating ESG KPI di tahun 2023.
“Semoga kerja sama ini mampu menjadi wadah peningkatan pengetahuan untuk meningkatkan kehandalan operasional kilang. Dan juga menjadi sarana dalam mengimplementasikan energi masa depan yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” tambah Taufik.
Sebelumnya pada tahap 1 Pertamina NRE telah membangun PLTS di area Kilang Dumai dengan kapasitas 2 MWp dan area Kilang Cilacap dengan kapasitas 1,34 MWp. Secara total kapasitas PLTS di area kilang Pertamina tahap 1 dan 2 mencapai kurang lebih 10MWp. (*)
Baca juga: Melebihi Target, PAD Wisata 2022 Kabupaten Batang Capai Rp 3,8 Miliar
Baca juga: Kecelakaan Maut di Solo, Penjual Kelapa Tewas Setelah Kendaraan Oleng
Baca juga: Pompa untuk Atasi Banjir di Jati Wetan Kudus Alami Korsleting
Baca juga: Kisah Malika Bocah Korban Penculik, Sempat Terlihat Memulung, Pelaku Diduga Sudah Mengincar
Impro Sukses Gawangi Acara Nasional Se-Indonesia, Dipercaya BUMN hingga Perusahaan Internasional |
![]() |
---|
FISR 2025 Ajak Peserta Kunjungi Sawah Low Carbon dengan Kualitas Padi Lebih Baik dan Hemat Biaya |
![]() |
---|
Ironi PHK di Jawa Tengah Capai 10 Ribu Lebih, Picu Gangguan Kejiwaan |
![]() |
---|
RSJ Semarang Dibanjiri Pasien ODGJ, Ternyata Dampak dari PHK di Jateng Tertinggi Nasional |
![]() |
---|
Pemprov Jateng-Djarum Foundation Berkolaborasi Perbaiki 350 RSLH Warga Miskin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.