Tribun Jateng Hari Ini
Tren Pasar Properti di Jateng Terus Membaik Sepanjang 2025
Meski daya beli masyarakat sempat melemah pada awal 2025 , di semester dua mulai terjadi peningkatan berkat berbagai kebijakan dan program perbankan.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Vito
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - DPD Real Estat Indonesia (REI) Jateng menargetkan dapat menjual sedikitnya 40 unit rumah dalam REI Expo ke-4 2025 di Mal Ciputra Semarang yang berlangsung hingga 24 November.
Hal itu bersamaan dengan tren pasar properti di Jateng terus membaik dari waktu ke waktu sepanjang 2025 hingga menjelang akhir tahun ini.
"Ada sekitar 11–12 pengembang yang ikut. Kalau masing-masing bisa menjual tiga hingga empat unit saja, target 40 unit rumah bisa tercapai," kata Ketua DPD REI Jateng, Harmawan Mardiyanto, Jumat (14/11).
Meski pada awal 2025 daya beli masyarakat sempat melemah, menurut dia, pada semester kedua mulai menunjukkan peningkatan berkat berbagai kebijakan pemerintah dan program perbankan.
"Alhamdulillah, dengan banyaknya insentif pemerintah serta dukungan dari BTN dan Bank Mandiri, daya beli di semester kedua semakin meningkat," bebernya.
Berbeda dengan penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, menurut dia, REI Expo 2025 menggabungkan dua segmen pengembang, yaitu pengembang komersial dan pengembang rumah subsidi atau Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
"Biasanya pameran diikuti pengembang komersial. Tahun ini kami padukan dengan pengembang FLPP, supaya masyarakat bisa melihat lebih banyak pilihan rumah, baik komersial maupun subsidi," ucapnya.
Harmawan pun mengajak seluruh pengembang di Jateng, khususnya di Kota Semarang, untuk memanfaatkan momentum akhir tahun guna meningkatkan penjualan dan memperkenalkan produk perumahan.
"Kami mengundang teman-teman pengembang untuk sama-sama memanfaatkan 2 bulan terakhir di 2025 ini untuk memperkenalkan perumahan milik kita kepada masyarakat melalui REI Expo di Mal Ciputra Semarang," ujarnya.
Harmawan menuturkan, REI Jateng telah menggelar empat kali pameran properti, dan mencatat tren penjualan yang terus membaik dari waktu ke waktu.
"Kami berharap REI Expo keempat ini bisa menjadi penutup tahun yang membawa hasil terbaik bagi para pengembang," tukasnya.
Kemudahan
Dia menambahkan, pemerintah memberikan sedikitnya delapan kemudahan bagi sektor perumahan untuk mendukung program percepatan pembangunan 3 juta rumah di Indonesia.
Beberapa di antaranya meliputi peningkatan kuota FLPP dari 200 ribu menjadi 350 ribu unit rumah, pembebasan BPHTB untuk rumah sederhana, pembebasan PBG, serta pembebasan PPN DTP 100 persen untuk rumah seharga di bawah Rp 2 miliar.
"Kebijakan ini sangat membantu pengembang dan masyarakat. REI Jateng berkomitmen mendukungnya lewat kegiatan seperti REI Expo ini," jelasnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251114_pameran.jpg)