Berita Kriminal
Terungkap Alasan Kepala Sekolah Pukul Kepala 15 Orang Siswinya, 4 Pingsan di Tempat
Polisi mengungkap alasan seorang kepala sekolah di Kabupaten Gresik Jawa Timur memukul kepala 15 siswinya.
TRIBUNJATENG.COM, GRESIK - Polisi mengungkap alasan seorang kepala sekolah di Kabupaten Gresik Jawa Timur memukul kepala 15 siswinya.
4 Orang siswi Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kecamatan Manyar yang dipukul kepalanya itu pingsan.
Orangtua korban tidak terima dengan perlakuan kepala sekolah kemudian melapor polisi.
Polisi kemudian memeriksa kepala sekolah tersebut dan mendapati duduk perkara pemukulan 15 siswi tersebut.
Baca juga: 362 Siswa Siswi MAN 1 Banyuwangi Study Kampus ke UIN Walisongo Semarang
Baca juga: Sopir Truk Tabrak Lari Siswi Banjarnegara Kini Jadi Tersangka, Terancam Enam Tahun Penjara
Baca juga: Ini Sosok Bos Perusahaan Ternama yang Video Pukul Anak dan Istri Viral, Pernah di OVO dan TrueMoney
Aturan di sekolah tersebut, siswa dan siswi dilarang membeli makanan di luar.
"Mereka semua kemudian dikumpulkan dan terjadi itu (pemukulan). Ada yang hingga pingsan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Manyar AKP Windu Priyo Prayitno, Kamis (5/1/2023).
Windu menuturkan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (3/1/2023).
Akibat pemukulan tersebut, ada empat siswi kelas IX yang pingsan.
Salah satu orangtua korban yang tak terima kemudian melapor ke polisi.
"Diketahui setelah salah satu orangtua korban datang ke Polsek melaporkan kejadian."
"Melaporkan jika anaknya menjadi korban kekerasan," paparnya.
Kanit Reskrim Polsek Manyar Iptu Joko Supriyanto menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan sementara, para siswi diduga pingsan setelah dipukul.
"Sudah kami lakukan visum pada keempatnya, dipukul di bagian kepala," ujar dia.
Kini polisi masih mendalami kasus tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kedapatan Jajan di Luar, 15 Siswi di Gresik Diduga Dipukul Kepsek, Polisi: Ada yang Pingsan"
Tim Gabungan Ini yang Berhasil Tangkap Pelaku Penusukan Kakak Adik di Kudus |
![]() |
---|
Empat Hari Pasca Peristiwa Tragis, Rumah Abu-abu Ika Rahmawati Masih Terpasang Police Line |
![]() |
---|
Remaja Kota Semarang Makin Brutal, Tawuran Sudah Pakai Bom Molotov |
![]() |
---|
Tersangka Bawa Bom Molotov dan Petasan Hendak Unjuk Rasa Anarkis di Tegal Diancam 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Mahasiswa Jepara Curi Tas Warga yang Main Bola, Ditangkap Korban Saat Sedang di Kampus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.