Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kecelakaan Speedboat Berisi 14 Penumpang Terbalik, 2 Tewas dan 3 Hilang

Akibat kecelakaan tersebut, 11 orang ditemukan dengan dua di antaranya tewas. Sementara 3 penumpang lainnya masih hilang.

ISTIMEWA
ilustrasi kapal tenggelam 

TRIBUNJATENG.COM, JAYAPURA - Kecelakaan kapal terjadi di Perairan Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Sabtu (8/1/2023) siang.

Sebuah speedboat dengan 14 penumpang terbalik.

Dari seluruh penumpang, 7 di antaranya anggota TNI.

Baca juga: Sempat Terkendala Cuaca Buruk, Kapal Pembawa 6 Jenazah ABK Asal Pemalang Akhirnya Tiba di Tegal

Akibat kecelakaan tersebut, 11 orang ditemukan dengan dua di antaranya tewas.

Sementara 3 penumpang lainnya masih hilang.

"Dari 9 orang yang diselamatkan oleh Kapal Jollor, 2 di antaranya meninggal dunia dan langsung dievakuasi ke Dawai mendapatkan penangan lebih lanjut.

Sedangkan 3 penumpang lainnya belum ditemukan," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo melalui keterangan tertulis, Minggu (8/1/2023).

Benny menjelaskan, speedboat tersebut berangkat pada Sabtu (7/1) sekitar pukul 09.00 WIT.

Kapal itu memuat 14 orang, 7 di antaranya anggota Koramil Barapasi, Kodim 1709-05/YAWA.

Speedboat kemudian bergerak keluar dari Jembatan 3.000, Distrik Yapen Selatan, dengan tujuan Kampung Gesa Distrik Barapasi Kabupaten Mamberamo Raya.

Setelah satu jam perjalanan, kurang lebih sekitar jam 10.00 WIT, speedboat dihantam gelombang dan angin kencang, tepat berada di tengah laut antara Yapen dan Waropen.

Akibatnya, kapal kehilangan keseimbangan kemudian terbalik dan tenggelam.

"Seketika itu juga para penumpang berusaha untuk menyelamatkan diri dengan menggunakan peralatan seadanya," ucap Benny.

"5 orang penumpang yang merupakan anggota koramil Barapasi, Kodim  1709-05/YAWA berenang menggunakan papan dan pelampung untuk meminta bantuan dan pertolongan ke masyarakat terdekat, sedangkan 9 penumpang lainnya tetap bertahan bersama menggunakan sebatang pohon yang terbawa arus sambil terombang-ambing di atas laut," sambungnya.

Kemudian Minggu (8/1/2023) pukul 02.00 WIT, Kapal Jollor yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian melakukan pertolongan kepada para korban yang terapung dengan sebatang pohon.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved