Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Makanan Khas Imlek Pun Mulai Tersedia di Toko-toko Semarang

Jelang perayaan Tahun Baru Imlek, tak hanya pernak-pernik bernuansa merah yang mulai menghiasi toko-toko. Makanan-makanan khas perayaan Imlek pun mula

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: m nur huda
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
Pedagang di Gang Baru Semarang tampak sedang menunjukkan kue keranjang dagangannya.   

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jelang perayaan Tahun Baru Imlek, tak hanya pernak-pernik bernuansa merah yang mulai menghiasi toko-toko. Makanan-makanan khas perayaan Imlek pun mulai tersedia.


Seperti yang terlihat di Pasar Gang Baru Semarang, sejumlah toko yang semula menyediakan baju dan pernak-pernik bernuansa merah, kini juga mulai menghadirkan makanan khas Imlek mulai kue keranjang hingga aneka manisan.


"Kue keranjang ini hanya ada saat momen Imlek, jadi kami juga sediakan saat jelang Imlek.


Orang-orang beli itu biasanya untuk dihidangkan dengan dipotong-potong atau dimasak jadi kolak, dikasih santan dan pandan.


Manisan juga kami sediakan saat momen-momen seperti ini, seperti ini ada manisan buah plum," kata satu di antara pedagang di Gang Baru Semarang, Bwee Kim saat ditemui tribunjateng.com, kemarin.

Baca juga: Imlek 2023 Tahun Kelinci Air, Ini Maknanya Kata Pendeta Kelenteng di Tegal Chen Li Wei


Bwee kim lebih lanjut menyebutkan, tokonya sendiri mulai menyediakan makanan ataupun jajanan khas Imlek ini sekira tiga minggu sebelum perayaan.


Makanan itu nantinya akan dipasok lagi dengan rasa yang lebih bervariasi.


Adapun biasanya, kata dia, ramai-ramainya warga Tionghoa mencari serba-serbi Imlek ini terlihat mulai H-2 minggu perayaan.


Ia menyebutkan, makanan yang ia sediakan itu rata-rata dipasok dari daerah lain. Sebab, saat ini menurutnya semakin jarang warga Semarang yang memproduksi makanan khas Imlek ini terlebih dalam jumlah yang besar.


"Seperti kue keranjang sekarang jarang yang buat, ada yang kadang buat kadang tidak. Ada juga yang buat tapi dari daerah lain, dikemasnya di sini (Semarang).


Jadi yang tersedia di sini semua dipasok," katanya.


Sementara itu, Bwee Kim berharap animo masyarakat untuk membeli pernak-pernik ataupun makanan khas Imlek tahun ini bisa tinggi.


Terlebih di tokonya di Gang Baru itu yang sebelumnya juga sempat terkena banjir di sepanjang jalan.


"Kemarin banjir belum terlihat banyak orang mencari pajangan-pajangan/makanan.


Harapannya setelah banjir ini bisa ramai."


"Di sini kami juga menyediakan baju-baju, angpao, dan lainnya. Kebanyakan gambarnya shio kelinci (air), karena tahu ini simbolnya kelinci," imbuhnya. (idy)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved