Berita Viral
Nasib Aipda Sholeh, Sudah Ditabrak Masih Juga Dibentak Pesepeda yang Ngebut di Luar Jalur
Sudah ditabrak masih juga dibentak-bentak pesepeda yang ngebut di luar jalur, begitulah nasib Aipda Sholeh.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Sudah ditabrak masih juga dibentak-bentak pesepeda yang ngebut di luar jalur, begitulah nasib Aipda Sholeh.
Beruntung ia mendapat pembelaan dari atasannya yang menegaskan bahwa pesepeda tersebut yang melaju ngebut dan di luar jalur sepeda.
Peristiwa keributan antara polisi dan pesepeda itu viral di media sosial.
Baca juga: Hasil Babak II Skor 1-1 Barito Putera Vs PSM Makassar, Mike Ott Samakan Kedudukan
Baca juga: Siang Bolong, Pasutri Ini Kompak Curi Sepeda Motor di Terminal Bus Karanganyar
Perselisihan antara seorang polisi lalu lintas dan pengendara sepeda terjadi di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat.
Kejadian itu viral di medsos, setelah diunggah pemilik akun Instagram @dki360, Senin (9/1/2023).
Terlihat sejumlah pengendara sepeda mengerubungi anggota polisi itu.
Lalu, salah satu di antara pengendara sepeda ada yang membentak anggota polisi tersebut.
Hal itu diduga berawal dari insiden kecelakaan.
"Selamat pagi Jakartans, pagi ini (9/1/23 : 06.18 WIB) beberapa pengendara sepeda silang pendapat dengan petugas di depan gedung MPR/DPR setelah pengendara sepeda mengalami kecelakaan."
"Lokasi Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta," tulis akun itu.
Sementatra itu, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan, perselisihan itu terjadi saat anggota ETLE Satuan Pamwal sedang bertugas di lokasi sekitar pukul 05.50 WIB.
"Sekitar pukul 05.50 WIB, Aipda Soleh beserta rekan Aipda Widy Santoso, jalan dari komando Sat Pamwal menuju pos sesuai dengan sprin (surat perintah) penugasan di depan Gedung DPR/MPR," kata Latif.
"Di dalam perjalanan menuju pos, Aipda Soleh dan Aipda Widi melihat ada laka lantas tunggal truk boks nopol D 9226 AH yang menabrak separator busway setelah sampai di pos DPR," sambungnya.
Selanjutnya, Aipda Widy Santoso terlebih dahulu menghampiri ke TKP tersebut untuk evakuasi dan melakukan pengaturan lalu lintas.
Ketika Aipda Soleh menyeberang jalan sambil memberikan isyarat dengan tangan agar pengendara lain memperlambat laju kendaraannya, terlihat dari arah Semanggi mengarah ke Slipi ada rombongan pesepeda dengan kecepatan tinggi di jalur tengah di luar jalur sepeda.
Saat Aipda Soleh menyeberang, sebagian pesepeda menurunkan laju kecepatan sepedanya.
Namun, ada juga pesepeda lainnya yang tak dapat mengendalikannya.
Baca juga: Siang Bolong, Pasutri Ini Kompak Curi Sepeda Motor di Terminal Bus Karanganyar
Baca juga: Viral STY Out, Pelatih Level Piala Dunia Harus Melatih Tim yang Tak Bisa Cetak Gol di Gawang Kosong
Sehingga menabrak Aipda Soleh dan mengakibatkan Aipda Soleh dan pesepeda tersebut terjatuh.
Keduanya mengalami luka ringan.
"Karena kejadian tersebut ada rekan-rekan dari pesepeda yang tidak terima atas kejadian itu, dan berasumsi bahwa Aipda soleh menghalangi jalur pesepeda tersebut, sehingga mengakibatkan rekannya terjatuh dan terjadi adu argumentasi," katanya.
"Namun setelah dilerai oleh Aipda Widi, suasana menjadi meredam dan pesepeda tersebut meninggalkan TKP dengan mobil dari rombongan pesepeda," sambungnya. (*)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Dirlantas Polda Metro Jaya Klarifikasi Polisi Ribut dengan Pesepeda, Ngebut di Jalur Tengah,
Kisah Pilu Joko Jalan Kaki Bawa Mayat Bayi ke Rumah Mertua Berujung Diusir |
![]() |
---|
Tampang Sadis Wawan Pria Pacitan Bantai Keluarga Mantan Istri, Kabur ke Hutan Hingga SD Diliburkan |
![]() |
---|
Nasib Guru Aniaya Siswa SMA Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dilaporkan ke Polisi: Sadis Orangnya |
![]() |
---|
Kronologi Servis Motor Habis Rp 20 Juta, Saat Dibawa Sejauh 100 Meter Rusak Lagi |
![]() |
---|
Viral Emak-emak di Juwana Pati Hadang Truk Tebu Sambil Joget-joget Hingga Tiduran, Ini Sosoknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.