Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PPP: Sandiaga Kebelet Nyapres

Sandiaga Uno yang selama ini sangat agresif mendekati PPP agar bisa mendapatkan tiket sebagai capres maupun cawapres pada pemilu 2024.

Editor: Vito
Tribun Jateng/Imah Masitoh
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, saat menghadiri Dieng Culture Festival 2022, Sabtu (3/9/2022).  

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Langkah Sandiaga Salahudin Uno terus menjadi perbincangan, menyusul isu yang menyebut dirinya telah berpindah partai dari Partai Gerindra ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Hal itu terkait dengan pernyataan kesiapannya ditunjuk menjadi calon presiden (capres) 2024.

Meski demikian, Ketua Mahkamah PPP, Ade Irfan Pulungan menegaskan bahwa hingga saat ini Sandiaga Uno belum dan bukan kader PPP.

Ia bahkan menyebut Sandiaga Uno yang selama ini sangat agresif mendekati PPP agar bisa mendapatkan tiket sebagai capres maupun sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada pemilu 2024.

"Sandiaga-lah yang kebelet dan bernafsu mendekati PPP. Saat ini PPP memberi kesempatan dan perlakuan yang sama kepada semua bakal capres dan cawapres seperti kepada Ganjar Pranowo, Erick Tohir, Prabowo Subianto dan lainnya," katanya, dalam pesan yang diterima Tribunnews, Senin (9/1).

Pada peringatan 50 tahun Harlah PPP, 5 Januari 2023 lalu, Plt Ketum PPP Mardiono, menurut Ade, hanya memperkenalkan empat nama pengurus DPP PPP yang baru, dan tidak ada nama Sandiaga Uno di dalamnya.

Dia menambahkan, Sandiaga Uno hingga saat ini masih sebagai kader dan menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

"Sandiaga tentunya masih terikat dengan ketentuan aturan Ad/Art di Partai Gerindra, dan sama sekali belum ada hubungan dengan keanggotaan di PPP," jelasnya.

Namun, Ade menghormati langkah Sandiaga Uno yang sangat aktif mendekati PPP, sehingga terlihat di berbagai kegiatan PPP di berbagai daerah.

Hal itu dinilai menunjukkan bahwa PPP mempunyai daya tarik kuat yang bisa membuat banyak tokoh untuk mendekat.

"PPP adalah partai warisan para ulama dan terbuka, yang siap berkomunikasi dengan semua tokoh bangsa untuk bersama-sama membangun negeri ini dan menyejahterakan rakyat," tandasnya.

Adapun, Sandiaga Uno kembali menegaskan dirinya masih sebagai kader partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu. Hal itu diungkapkan menanggapi kabar soal dirinya yang akan bergabung dengan PPP.

"Saya sendiri sampai saat ini masih kader Gerindra, dan saya patuh dan tegak lurus terhadap apa yang nanti menjadi arahan Pak Prabowo," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu, di Kompleks Kepresidenan, Senin (2/1).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu juga mengungkapkan bahwa hubungannya dengan Partai Gerindra saat ini sangat baik.

Terkait dengan pernyataan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang menyinggung kabar kepindahannya ke PPP, Sandiaga menyatakan bahwa komentar rekannya itu sebagai penilaian, karena beberapa kali dirinya diundang untuk menghadiri acara PPP.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved