Berita Tegal
Ribuan Nelayan Pantura Tegal Turun ke Jalan, Tolak Pungutan PNBP 10 Persen: Diskusi Hasilnya Nol
Ribuan nelayan di Pantura Tegal menggelar aksi demontrasi menolak tingginya pungutan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang diterapkan KKP
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muslimah
"Semula 10 persen dibebankan selama setahun, kami masih bisa bertahan. Mulai Januari 2023, 10 persen dibebankan tiap trip," ungkapnya.
Riswanto menjelaskan, hasil tangkapan belum dilelang saja nelayan sudah dibebankan oleh PNBP yang merupakan bruto atau lelang kotor.
Setelah itu nelayan masih akan dibebankan pajak.
Seperti retribusi tambat labuh dari pemerintah provinsi dan retribusi lelang ikan dari pemerintah kota.
"Itu alasan kami para nelayan turun ke jalan. Karena musyawarah apapun, diskusi apapun, kita bolak balik ke Jakarta, nol tidak ada hasil apapun," jelasnya.
Tuntutan lainnya, menurut Riswanto, menolak pemberlakuan denda administrasi 1.000 persen.
Menolak pemberlakuan sanksi kebijakan penangkapan ikan terukur (PIT).
Meminta penambahan dua WPP, meliputi wilayah 711 dan 712 untuk alat tangkap tarik berkantong.
"Terakhir atau kelima meminta penambahan WPP 713 untuk alat tangkap jaring tarik berkantong," ujarnya. (fba)
Leli Terkagum-kagum Saksikan Karnaval Kendaraan Hias Kota Tegal di Momen HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Wali Kota Tegal Dedy Yon: Hari Kemerdekaan Harus Diisi Aksi Nyata |
![]() |
---|
Tasyakuran HUT ke-80 RI, Dedy Yon Ajak Warga Kota Tegal Perkuat Semangat Gotong Royong dan Persatuan |
![]() |
---|
Dedy Yon Kukuhkan 72 Anggota Paskibraka Kota Tegal |
![]() |
---|
Polres Tegal Kota Bangun Dapur SPPG, AKBP Putu Bagus: Ini Kontribusi dan Komitmen Kami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.