Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pembunuhan Berantai Cianjur-Bekasi: Wowon dkk Habisi Mertua, 2 Istri, dan 4 Anak

Polisi menyebutkan sebagian besar korban pembunuhan berantai di Bekasi, Cianjur, dan Garut masih memiliki hubungan keluarga dengan para pelaku.

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Polisi melakukan olah TKP di rumah kontrakan ditemukan satu keluarga diduga keracunan di Kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kasus pembunuhan berantai terungkap.

Polisi menyatakan sebagian besar korban pembunuhan berantai di Bekasi, Cianjur, dan Garut masih memiliki hubungan keluarga dengan para pelaku.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menjelaskan bahwa sementara ini, terdapat sembilan korban yang dibunuh pelaku.

Baca juga: Sosok Wowon Pembunuh Berantai Bekasi-Cianjur di Mata Istri: Biasa-Biasa Saja, Tidak Ada yang Aneh

Enam korban di antaranya merupakan mertua, istri dan anak-anak dari pelaku Wowon Erawan alias Aki.

"Korban sebagian besar korban sebagian besar berasal dari family tree para tersangka.

Sejumlah polisi membawa jenazah terduga korban pembunuhan setelah berhasil ditemukan terkubur di sebuah pekarangan rumah di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (19/1/2023).(Istimewa untuk Kompas.com)
Sejumlah polisi membawa jenazah terduga korban pembunuhan setelah berhasil ditemukan terkubur di sebuah pekarangan rumah di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (19/1/2023).(Istimewa untuk Kompas.com) (Kompas.com/Istimewa)

Istrinya, mertuanya, anaknya," ujar Hengki, dikutip Jumat (20/1/2023).

Dari sembilan korban tersebut, tiga di antaranya adalah Ai Maimunah (40), Ridwan Abdul Muiz (23), Muhammad Riswandi (17).

Mereka dibunuh dengan cara diracuni di rumah kontrakan wilayah Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

Ai Maimunah merupakan istri dari Wowon.

Sedangkan Ridwan dan Riswandi, merupakan anak Ai Maimunah dari pernikahan sebelumnya dengan pria bernama Didin.

Sementara enam korban lainnya adalah Noneng, Wiwin, Bayu (2), dan Farida, serta dua orang yang belum teridentifikasi.

Mereka dibunuh Wowon dkk di wilayah Cianjur dan Garut.

"Noneng dan Wiwin dibunuh tahun 2020 menurut keterangan tersangka," kata Hengki.

 
Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, Wiwin merupakan istri Wowon yang tinggal di Cianjur.

Sedangkan korban Noneng adalah ibu dari Wiwin, sekaligus mertua dari Wowon.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved