Densus 88 Tangkap Pria Terduga Teroris Bekerja Sebagai Pengemudi Ojek Online di Sleman

TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA - Terduga teroris, berinisial AW ditangkap Densus 88 di Jetis Jogopaten, Pandowoharjo, Kabupaten Sleman, pada Minggu (22/01/2023) pagi.

Pria berusia 38 tahun tersebut bekerja sebagai pengemudi ojek online (ojol) yang berasal dari Jetis Jogopaten, Pandowoharjo, Kabupaten Sleman.

"Memang asli sini, jadi sudah lama. Tetapi, kadang tinggal di sini, kadang di luar," kata warga Dukuh Jetis Jogopaten, Agus Suwardana, di lokasi, pada Minggu (22/1/2023).

Baca juga: Jejak Terduga Teroris di Kos Desa Siwal Sukoharjo Pasca Bom Bandung, Sekdes: Ini Kedua Setelah 2019

Agus menyampaikan, AW tinggal bersama dengan orangtua dan adiknya.

Dahulu, AW pernah menikah, namun lama bercerai.

Sedangkan anak-anaknya ikut dengan mantan istrinya.

"Sekarang (profesinya) apa ya, itu ojek online," ujar dia. Terkait dengan proses penangkapan, Agus tidak mengetahui secara detail.

Dia hanya dihubungi petugas Kepolisian untuk datang ke lokasi.

Agus mengaku diminta datang untuk menyaksikan pengeledahan rumah.

"Saya kurang tahu, tadi dihubungi petugas suruh hadir ke sini untuk mendampingi pemeriksaan rumah," ucap dia.

AW dari informasi yang didapat Agus aktif acara jemaah.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Sejumlah Terduga Teroris di Sukoharjo saat Subuh

"Sementara saya kurang tahu karena saya beda RW. Informasi Pak RT, dia juga aktif kalau jemaah masjid, jumatan juga hadir," ungkap dia.

Dari pengamatan Kompas.com mobil Gegana Polda DIY sudah meninggalkan lokasi.

Sementara pintu rumah tempat tinggal terduga teroris dalam kondisi tertutup. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terduga Teroris yang Ditangkap Densus di Sleman Berprofesi sebagai Ojek Online"