Pemancing Kudus yang Hilang di Pantai Ujungpring Jepara Belum Ditemukan, Pencarian Dihentikan

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Operasi pencarian keberadaan Soni, warga Desa Purworejo, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, akhirnya resmi dihentikan pada Selasa (31/1/2023).

Penghentian ini dilalukan setelah Tim SAR gabungan melakukan pencarian selama tujuh hari dan hasilnya nihil.

Koordinator Lapangan POS SAR Jepara, Ali Usman mengatakan, operasi pencarian dilakukan di sekitar Pantai Ujungpring, Desa Jambu, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara.

Hasilnya korban belum ditemukan.

"Pencarian juga dilakukan hingga perairan Rembang sampai dengan Pati. Sampai saat ini nihil," kata Ali Usman kepada tribunmuria.com.

Baca juga: Sah! Daftar Tarif Listrik dan Token Listrik PLN per Rabu 1 Februari 2023 Ini Cara Menghitungnya

Baca juga: Kronologi Bocah Kelas 5 Hampir Jadi Korban Penculikan Saat Diimingi Uang Rp 150 Ribu di Jepara

Setelah pencarian selama seminggu di perairan Jepara dan sekitarnya tidak membuahkan hasil.

Dengan demikian korban dinyatakan hilang.

Personel relawan dikembalikan ke satuan masing-masing.

Sebelumnya diberitakan, pertama pencarian pemancing yang hilang di Pantai Ujungpring, Desa Jambu, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Kamis (26/1/2023) belum membuahkan hasil.

Tim relawan gabungan belum menemukan keberadaan Soni, warga Desa Purworejo, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, yang hilang setelah perahunya dihantam ombak tinggi.

Ia bersama dua rekannya, Hari Prasetyo asal Tenggeles, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, dan Fahrurozi asal Desa Mlati, Kecamatan Kudus, Kabupaten Kudus, berangkat memancing, pada Selasa (24/1/2023).

Mereka berangkat dari Desa Mororejo. Rencananya mereka memancing selama empat hari. Namun rencana itu batal karena mereka melihat cuaca yang buruk. Selain itu juga stok BBM perahu menipis.

Rabu (25/1/2023), mereka pulang dan saat mencapai perairan Ujungpring, perahu kehabusan BBM.

Perahu terbalik saat dihantam ombak. Dua orang selamat dan satu orang hilang.

Kepala BPBD Kabupaten Jepara Arwin Noor Isdiyanto mengatakan, pencarian hari pertama tim relawan mengeragkan tiga perahu karet. Perahu itu dari BPBD Jepara, Basarnas, dan BPBD Kudus.